Jazz Gunung yang akan digelar pada 12 Desember bakal berlangsung secara virtual dan live on location.
Di tengah pandemi virus corona, Jazz Gunung memberanikan diri menggelar konser pada 12 Desember 2020. Ajang ini juga diharapkan menjadi pemantik semangat untuk event lain dalam menggelar pertunjukan musik di tengah pandemi.
Jazz Gunung akan digelar dalam dua konsep. Jazz Gunung Bromo akan digelar secara virtual. Sementara Jazz Gunung Ijen dihelat secara live on location di tanggal yang sama, 12 Desember 2020.
“Karena adanya pandemi ini, kami tahun ini mengalami persoalan sama dengan yang lain. Karena tidak bisa langsung konser secara terbuka, kita mulai dengan konser virtual dan live on location,” kata Sigit Pramono, Penggagas Jazz Gunung dalam konfrensi pers virtual Jazz Gunung, Jumat (4/12/2020).
Meski digelar secara live on location, namun konser tetap akan melakukan protokol kesehatan dengan sangat ketat. Setiap penonton, musisi dan kru wajib menjalani tes antigen.
Penyelenggaaran Jazz Gunung mendapat dukungan penuh dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Wishnutama. Wishnutama berharap event Jazz Gunung ini membawa angin segar dan semangat untuk berani menggelar pertunjukkan, tapi tetap dengan protokol kesehatan.