Jakarta: Ade Firman Hakim menghembuskan napas terakhir pada Senin, 14 September 2020 sekitar pukul 17.20 WIB setelah menjalani perawatan di RSUD Tarakan, Cideng, Jakarta Pusat.
Awalnya Ade Firman Hakim diduga meninggal karena Covid-19. Namun, hasil swab test belum keluar.
Ade Firman Hakim keluar sebagai finalis Abang None Jakarta wilayah Jakarta Barat pada 2008. Ade kemudian bergabung dengan Teater Abang None Jakarta di pentas Si Doel pada 2010.
Ade Firman Hakim kemudian aktif bermain di proyek film panjang dimulai dari Bebek Belur (2010). Ade Firman Hakim banyak bermain di film-film mengangkat tokoh bangsa seperti Soekarno: Indonesia Merdeka (2013), Guru Bangsa: Tjokroaminoto (2015), dan yang bakal tayang ada Buya Hamka.
Aktor kelahiran 20 Oktober 1988 itu juga menunjukkan aksi serba bisa seperti ketika bermain di film Bid’ah Cinta (2017), Night Bus (2017), 22 Menit (2018), dan Ratu Ilmu Hitam (2019). Dapat dikatakan, lima tahun bekalangan Ade Firman Hakim disibukkan proyek film panjang.
Ade Firman Hakim sempat masuk dalam nominasi Pemeran Pembantu Pria Terpuji kategori film di Festival Film Bandung 2017 melalui film Bid’ah Cinta.
Meski telah terlibat proyek film, Ade Firman Hakim masih aktif bermain teater. Juli lalu, dia sempat mengunggah kerinduan akan panggung teater dengan mengenang performa di Opera Ular Putih pada 2015 bersama Teater Koma.
Pada Mei 2020, Ade Firman Hakim sempat memerankan tokoh utama sebagai ustaz dalam web series Ustadz Jaga Jarak yang disiarkan di YouTube Menjadi Manusia. Kisahnya tentang ustaz yang menceritakan kehidupan ketika beradaptasi dengan kondisi wabah virus Corona atau Covid-19.