Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan bakal menggelar Indonesian Music Expo (IMEX). Indonesian Music Expo (IMEX) digelar untuk memperkenalkan kepada dunia budaya musik Nusantara agar para pelaku di industri world music global dapat datang dan berbelanja sesuai dengan keperluan mereka masing-masing.
Festival dan expo yang paling berpengaruh dalam perkembangan world music global saat ini adalah WORLD MUSIC, ARTS AND DANCE (WOMAD) dan WORLD MUSIC EXPO (WOMEX) yang berlangsung di Eropa. Lewat acara ini, Indonesian Music Expo (IMEX) hendak menjadi mitra dari WOMAD dan WOMEX.
“IMEX bertujuan untuk menjadi rekanan dari WOMAD dan WOMEX di Eropa, walaupun untuk saat ini fokus kami hanyalah pada musik Indonesia,” ujar Direktur Perfilman, Musik, dan Media Baru Ditjen Kebudayaan Kemdikbud Ahmad Mahendra seperti dikutip dari Antara.
IMEX akan digelar secara virtual terlebih dahulu melalui platform Youtube dan Facebook pada11-18 Oktober 2020 pukul 19:00 – 21:00. Sedangkan Acara live IMEX sendiri akan diselenggarakan pada tanggal 1-4 Juli 2021 di Ubud, Bali.
Sejumlah musisi dan seniman akan tampil dalam acara ini seperti Rafli Kande, Suarasama, Riau Rhtym, Nita Aartsen, Sambasunda, Kua Etnika, Bona Alit, Iwan Fals yang akan tampil bersama INO Ensemble, Ayu Laksmi & Svara Semesta, Jegog Suar Agung, Kunokini, Tingkilan Kota Raja, Dadendate, Hawaiian Teluk Ambon, dan Marinuz Kevin x VJ Beats.
Selain menampilkan musisi yang berasal sejumlah kota di Indonesia, Indonesian Music Expo (IMEX) juga menggelar acara bincang-bincang interaktif.
“Indonesia mencoba memasuki arena ‘world music’ dengan menyelenggarakan IMEX. Industri musik kita tetap beridentitas Indonesia tetapi juga bisa dikonsumsi oleh dunia. Indonesia Music Expo ini ke depannya menjadi penting sekali untuk meningkatkan kesejahteraan musisi,” jelasnya.