Grup musik ikonik God Bless tengah mempersiapkan perayaan istimewa untuk merayakan 50 tahun perjalanan mereka. Meskipun usia personelnya sudah tidak muda lagi, God Bless akan menggelar konser di beberapa kota di Indonesia.
Tur konser God Bless dijadwalkan berlangsung mulai dari bulan September hingga Oktober. Acara puncak perayaan 50 tahun God Bless akan dilangsungkan pada tanggal 10 November 2023 di Istora Senayan, Jakarta. Dalam konser tersebut, God Bless akan tampil bersama dengan orkestra yang dipimpin oleh Tohpati.
“Ini akan menjadi konser spesial persembahan God Bless untuk para fans dan seluruh pencinta musik Indonesia. Ini suatu perjalanan panjang yang kita harapkan berjalan baik,” kata Achmad Albar di Jakarta, Rabu (21/6/2023).
Baca juga : God Bless Merilis Video Klip Terbaru dan Menggunakan Konsep Animasi
Sebagai awal dari perayaan 50 tahun mereka, God Bless sebelumnya telah merilis album baru yang diberi judul Anthology. Album ini berisi aransemen ulang dari lagu-lagu mereka yang dipersembahkan bersama dengan orkestra.
Selain merilis album dan menggelar konser, God Bless juga berencana untuk menerbitkan sebuah buku yang akan menceritakan perjalanan mereka selama ini. Selain itu, mereka juga sedang merencanakan pembuatan film biopik tentang kehidupan mereka yang akan disutradarai oleh Hanung Bramantyo.
Baca juga : Konser “Live with Noah” Menghadirkan Keceriaan di Bandar Lampung
Di Indonesia, jarang sekali terdapat grup musik yang mampu bertahan selama 50 tahun dan terus berkarya. Hal ini menjadikan God Bless sangat penting dalam industri musik Indonesia. Keberhasilan mereka dalam saling memahami dan menghargai satu sama lain menjadi kunci keberlanjutan grup ini, yang terdiri dari Achmad Albar, Ian Antono, Abadi Soesman, Donny Fatah, dan Fajar Satritama.
“Saya rasa yang utama yaitu toleransi di antara pemain. Saling menjaga dan selalu tidak saling menyakiti hati. Itu yang terus kami utamakan. Pastinya perlu kesabaran yang kuat,” kata Achmad Albar.
“Tidak gampang menyatukan lima karakter berbeda bisa tenang dan punya waktu yang panjang. Itu artinya kami semua ini termasuk orang-orang yang sabar dan bisa meredam,” lanjutnya.
Kontribusi God Bless dalam dunia musik mendapatkan apresiasi dari pemerintah, melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemdikbudristek RI. Dalam kerjasama yang diprakarsai oleh Hilmar Farid, Direktur Jenderal Kebudayaan, dukungan diberikan melalui produksi video klip untuk lagu “Musisi” dari album tersebut.
Video klip “Musisi” akan disutradarai oleh sineas Erik Est dan Ezekiel Rangga bertindak sebagai technical director. Selain itu, Direktorat Jenderal Kebudayaan bersama God Bless juga berencana untuk menyelenggarakan pameran koleksi masterpiece di salah satu cagar budaya nasional.