Jakarta (SAI100FM)-–Band Qodir merilis lagu terbaru berjudul “Aku Butuh Dia”. Lagu garapan Dul Jaelani pada tahun 2014 ketika putra Ahmad Dhani itu sedang mengalami keresahan.
“Aku Butuh Dia” masih dari album perdana Qodir yang berjudul Seribu Bulan. Masih menghadirkan musik rock, Dul benar-benar meluapkan emosi di lagu ini.
“Waktu saya nulis liriknya saat saya sedang resah dan membutuhkan sesuatu untuk melampiaskan. Maka jadilah liriknya. Jadi waktu buat reff-nya langsung spontan teriak ‘Mama, Papa’ saja,” kata Dul tertawa.
“Karena bikin liriknya spontan jadi cepet, paling pas take vokal aja ada beberapa bagian yang dimatengin lagi bareng-bareng di studio rekaman. Biar liriknya makin pas sama lagunya. Alhamdulillah ga ada kesulitan pas rekaman vokal saya. Karena saya suka teriak-teriak ngamuk sambil ngeband jadi lancar-lancar aja pas take vokalnya,” kata Dul.
Baca juga: Konser Perdana Afgan di Amerika Serikat, Penonton Rela Antre 3 Jam!
Seperti lagu sebelumnya, Qodir menghadirkan lagu dengan elemen musik rock yang kental agar genre ini bisa mewabah di kalangan gen-z. Qodir coba membahas keresahan di dunia percintaan dengan gaya bahasa mereka sendiri.
“Kalau tanya tentang pesan dari lagu ini, gak ada yang spesifik sih. Kami ingin mensyiarkan musik rock yang energik dan semangat di kalangan Gen Z di tengah gempuran musik-musik cengeng. Itu salah satu misi utama kami,” kata Dul sebagai vokalis dan pemain bass.
Band Qodir menyadari musik rock yang mereka usung membuat segmentasi terbatas. Namun, Qodir yakin perlahan tapi pasti musik mereka bakal diterima anak-anak muda.
“Walau bermain musick rock zaman sekarang gak gampang dan butuh konsistensi tinggi. Tapi kami selalu percaya pada apa yang kami lakukan. Kami yakin musik rock di era zilenial akan kembali dan kami ingin berpartisipasi dalam kebangkitan musik rock tentu bersama band-band rock zilenial lainnya. Bulan Februari ini kami manggung di Pensi SMA. Sambutannya luar biasa, kami tidak menyangka seantusias itu anak-anak SMA ya,” kata Axel CB.
Dul juga tak memungkiri banyak orang yang menganggap musik Qodir terlalu idealis. Dul pun menegaskan nanti bakal ada masanya musik Qodir coba mengikuti seleras pasar. (MED)