Beberapa selebritas dalam negeri maupun mancanegara kerap mengakui kalau alasan mereka tidak menggunakan atau menghapus media sosial (medsos) adalah karena menyadari dampak negatif medsos yang bisa memengaruhi kesehatan mental. Hal itu pun kini dirasakan oleh Billie Eilish.
Penyanyi asal Amerika itu mengakui kalau dirinya telah menghapus aplikasi medsos dari ponselnya baru-baru ini. Ia menceritakan hal itu kala menjadi bintang tamu di podcast Conan O\’Brien Needs a Friend.
Eilish menganggap kalau medsos adalah tempat yang dibanjiri dengan beragam informasi. Seringkali informasi itu tidaklah benar, tapi ketidakbenaran itu mampu membuat banyak orang percaya.
\”Semua yang aku baca di internet aku percaya. (Padahal) aku tahu faktanya jika itu adalah hal bodoh dan aku seharusnya tak percaya karena aku punya bukti jika itu tak benar. Hampir semua hal di sana itu tak benar,\” tutur Billie Eilish.
\”Itu seperti hal kecil, kebohongan kecil, yang muncul di kepala setiap orang tapi semuanya percaya,\” sambungnya.
Pelantun \”Happier Than Ever\” itu memberi contoh ketika dimana ia pernah melihat sebuah video di medsos yang membahas tentang dirinya dan sang kekasih, Jesse Rutherford. Video tersebut seolah-olah memberikan pandangan negatif terhadap keduanya. Eilish mengaku heran, bagaimana bisa seseorang yang tak mengenal dirinya bisa mendefinisikannya seperti itu.
\”Itu seperti, \’Billie Eilish adalah orang yang mengerikan\’, dan kemudian itu adalah video yang sangat serius tentang alasannya. Orang itu tampak berada di ruang kepala yang tepat dan mereka mengatakan semua hal ini. Saya seperti, \’Astaga, wow\’, ini adalah kenyataan gila yang saya jalani,\” kata Eilish.
Eilish pun tak membantah jika ia merupakan generasi yang tumbuh besar dengan internet dan media sosial. Namun seiring tumbuh dewasa, ia justru melihat hal-hal itu jadi menjijikan.
\”Aku tumbuh jadi remaja bersama internet. Lalu aku merasakan sama sekali tak ada perubahan di dalam diriku, melakukan hal yang sama bertahun-tahun dan melihat video dan hal-hal tentangku di internet. Tiba-tiba saja aku seperti, \’Hii, Jijik! Aku tak suka!\’\” ungkapnya.
Ia juga menyebutkan ada banyak sekali hal yang salah kaprah tentang dirinya di dunia maya. Seperti foto di mana ia sedang berangkat ke gym yang diambil oleh paparazi, namun di medsos malah disebutkan jika ia sedang berangkat ke studio untuk menggarap album baru.
\”Itu kebohongan kecil, tapi aku seperti, \’Mengapa kamu perlu berbohong tentang itu?\’ Itu sangat aneh dan kemudian membuat saya seperti, \’Wow, berapa banyak kebohongan yang saya baca ketika saya melihat internet selama bertahun-tahun?\’,\” ujarnya.
Dilansir dari medcom.id