Gitaris ikonik band The Smiths, Johnny Marr, sudah berhenti minum minuman keras sejak 2000-an. Secara tegas dirinya mengatakan bahwa narkoba dan minuman keras tak membuatnya jadi keren.
\”Perlu saya katakan jika saya berpikir narkoba dan minuman keras membuat saya jadi musisi yang keren, saya akan melakukannya.\”
\”Saya tidak mencari jalan pintas. Saya juga punya masalah seperti orang lain. Tetapi akan lebih sulit jika saya (melewati masalah-masalah itu) dengan minuman keras, itu pasti. Saya juga enggak berpikir (menggunakan) khususnya narkoba. Saya rasa Bob Marley juga nggak berpikir soal itu (narkoba dan miras bikin keren),\” kata Johnny, dilansir dari Music-News.
Johnny juga menjawab pertanyaan dari pembaca media The Guardian yang ditujukan kepadanya soal keputusannya berhenti minum minuman beralkohol selama sekitar 20 tahun.
\”Lepas dari alkohol membawa dampak yang besar dalam kehidupan saya selama 20 tahun terakhir. Tanpa bermaksud menghakimi, karena orang sensitif soal ini, saya benar-benar merekomendasikannya (untuk lepas dari kecanduan alkohol). Saya enggak datang dari tempat yang pantang minum alkohol atau \’mengharamkan\’ narkoba dan alkohol, tetapi bagi saya, saya berpikir narkoba merusak. Jika ada yang memberi saya pil yang membuat saya merasa jadi keren keesokan harinya dan mengatakan hal-hal bodoh lain, saya enggak bakal mau mencobanya,\” kata Johnny.
Dilansir dari: medcom.id