Palaces, album baru yang epik dan ekspansif dari artis pemenang Grammy Flume, akhirnya dirilis hari ini lewat Future Classic dan Transgressive.
Album ini menghadirkan sejumlah single yang sudah dirilis lebih dahulu — “Say Nothing” bersama MAY-A, “Sirens” dengan Caroline Polachek yang ditulis dan diproduksi bersama Danny L Harle, “Palaces” dengan Damon Albarn, and “ESCAPE” bersama Ku?ka dan Quiet Bison. Bintang tamu lainnya yang terlibat dalam album ini adalah Virgen Maria dari Spanyol, Oklou dari Prancis, penyanyi asal Inggris LAUREL, dan Emma Louise dari Australia.
Sebagian besar dari album ini dibawakan perdana secara langsung pada set malam yang mempesona di festival Coachella bulan lalu, dengan rangkaian penampilan dari sederet bintang tamu papan atas seperti Albarn, Polachek dan Ku?ka, juga Beck, Toro Y Moi, Tove Lo dan Vince Staples. Penampilan ini ditayangkan secara global untuk kedua akhir pekan lewat kanal YouTube, menjangkau ratusan pemirsa di seluruh dunia. Tak hanya mempertunjukkan keapikan dan kemegahan penampilan panggung serta produksi termutakhir, pertunjukan ini juga mengungkap terobosan integrasi AR yang menakjubkan (seperti didokumentasikan oleh Time Magazine).
Penjualan tiket untuk Tur Dunia Flume sudah dibuka. Tur wilayah A.S. akan dimulai dalam beberapa hari ke depan dengan pemberhentian di Chicago, Washington, D.C., Philadelphia dan dua pertunjukan dengan tiket terjual habis di Red Rocks, selain turut hadir sebagai salah satu penampil utama di beberapa festival — termasuk di antaranya Bonnaroo, Austin City Limits dan edisi pertama dari festival Portola di San Francisco. Tur wilayah UK dan Eropa juga berlangsung pada musim panas ini, dengan perhentian di London, Berlin dan Paris, serta penampilan di beberapa festival seperti Pohoda Festival, Dour Festival dan Super Bock Super Rock. Sejumlah nama besar musisi muda masa kini yang tak kalah menarik turut hadir sebagai penampil pendukung, antara lain Floating Points, Channel Tres, Tinashe, Magdalena Bay dan masih banyak lagi.
Eksploratif, intim, dan progresif — Palaces adalah kumpulan komposisi Streten yang paling dinamis dan eklektik. 13 lagunya memperlihatkan kapasitas seorang produser dan penulis lagu yang mampu menghadirkan kekayaan tekstur dan perspektif sonik tanpa pernah lupa bahwa kekuatan terbesar ada pada karya yang mutakhir namun diciptakan dengan sepenuh hati.
Album Palaces mulai menemukan bentuknya ketika Flume pulang kembali ke negara asalnya, Australia, setelah berjuang untuk menulis musik di Los Angeles pada awal pandemi. Menetap di kota pesisir di wilayah Northern Rivers di New South Wales, Flume dengan cepat menemukan inspirasi yang dibutuhkannya saat mendekatkan diri dengan alam sekitarnya—berada di antara bukit-bukit, berjalan tanpa alas kaki, memandang warna hijau yang menghiasi langit sebelum badai besar, menanam sayur mayur untuk dimakan sendiri, aroma hujan.
Bersama tetangga sekaligus kolaborator lamanya, seniman visual Jonathan Zawada, Flume menemukan ketertarikan terhadap satwa liar setempat, khususnya burung, lalu mengumpulkan rekaman lapangan yang akhirnya turut dilibatkan dalam album ini. Dengan judul yang dipilih untuk menyoroti keindahan, kemewahan, dan keajaiban alam, album Palaces adalah karyanya yang paling mapan, dewasa, dan tanpa kompromi hingga saat ini, sebuah bukti nyata akan pentingnya memelihara hubungan yang membuat kita menjadi utuh dan membawa kedamaian diri.
Flume (lahir dengan nama Harley Streten) mulai dikenal publik sejak remaja melalui debut self-titled-nya pada tahun 2012 yang mengangkat namanya sebagai sosok sensasi musik internasional.
LP keduanya, Skin, yang diluncurkan di tahun 2016, meraih akreditasi Platinum di berbagai negara di seluruh dunia dan memberikannya penghargaan Grammy pertamanya untuk Album Dance/Elektronik Terbaik. Pada tahun yang sama, Flume berhasil menjual lebih dari 300.000 tiket pertunjukan secara global untuk tur dunia dengan 59 pertunjukan secara global, menjadi headline di Festival Reading & Leeds dan Alexandra Palace yang ternama. Pada tahun 2019, mixtape Hi This Is Flume yang juga mendapat banyak pujian berhasil meraih nominasi Grammy untuk Album Dance/Elektronik Terbaik, dan Flume hadir sebagai penampil utama di sejumlah festival dunia seperti Lollapalooza, Osheaga, Outside Lands, Summersonic Jepang, C2C Italia, dan banyak lagi.
Dilansir dari: medcom.id