Jakarta: Aktris Tamara Bleszynski geram melihat secuplik video beredar belakangan ini. Tampak, seorang perempuan dihukum squat-jump karena tidak mengenakan masker di tempat umum.
Saat ini, petugas penegak protokol kesehatan memberi sanksi administrasi juga hukuman sosial terhadap pelanggar. Namun, video hukuman terhadap perempuan tersebut menuai pro dan kontra karena ada yang menilai itu mempermalukan perempuan.
Tamara Bleszynski berpendapat, hukuman tersebut tidak manusiawi. Apalagi ketika diunggah ke media sosial tidak memberikan efek jera.
“Menyebarkan hukuman push up dll di sosial media karena mereka tidak pakai masker, bukan membuatmu hebat, tapi justru membuatmu mundur sekian abad. Efek jera tidak harus membuatmu manusia tidak manusiawi dengan menjadikan manusia sebuah tontonan circus,” tulis Tamara Bleszynski di Instagram, dikutip Senin, 21 September 2020.
Tamara Bleszynski kemudian mengunggah foto liang lahat. Dalam keterangan tertulis foto tersebut, dia mengatakan banyak pihak yang memintanya untuk tidak terlalu angkat bicara. Namun, ibu dari Teuku Rassya itu tak gentar.
“Banyak yang DM.. mbak, jangan terlalu berani nanti ditangkap loh. Terima kasih rasa sayangnya, tapi aku bukan nyamuk. Di sini (kematian) aku akan berada, dan sebelum itu terjadi, aku berhak atas kehidupanku,” tulis Tamara.
