RINGO Starr, Selasa (7/7), menggelar pesta ulang tahun ke-80 secara daring dengan menghadirikan sejumlah selebritas dan menampilkan lagu-lagu klasik The Beatles untuk mengumpulkan dana, salah satunya untuk gerakan Black Lives Matter.
Namun, para penggemar yang berharap adanya reuni antara Starr dan anggota Beatles yang tersisa lainnya, Paul McCartney, harus kecewa karena pesta ulang tahun itu ditutup dengan video klip lama yang menampilkan Starr dan McCartney membawakan lagu Helter Skelter.
Biasanya, Starr merayakan hari ulang tahunnya dengan menggelar konser bersama sejumlah selebritas di depan ratusan penggemar. Namun, pandemi covid-19 menyebabkan perayaan semacam itu tidak bisa dilaksanakan.
“Seperti yang kalian ketahui, saya menyukai pesta ulang tahun. Namun, tahun ini tidak tepat untuk menggelar pesta apa pun,” ujar Starr saat duduk di belakang drum sembari mengenakan masker warna-warni yang menampilkan lambang perdamaian.
“Karenanya, tahun ini, saya merayakannya dengan cara yang berbeda dengan teman-teman saya. Kami akan menjaga jarak karena virus korona,” lanjutnya.
Sejumlah musisi seperti Sheryl Crow dan Kenny Loggins hingga sutradara Daivd Lynch merekam suara mereka serta pesan video saat Starr menampilkan lagu-lagi The Beatles. Come Together, All You Need is Love, dan With a Little Help From My Friend adalah sejmlah lagu yang ditampilkan dalam bentuk rekaman konser atau direkam di rumah dalam siaran langsung yang disaksikan sekitar 130 ribu orang.
Di akhir perayaan, Starr mengatakan, “Ada Paul dan saya bermain bersamanya,” sebelum menampilkan rekaman keduanya tampil bersama di kediaman Starr di Los Angeles pada tahun lalu. Meski tidak muncul dalam perayaan ulang tahun Starr, McCartney mengirimkan ucapan selamat ulang tahun lewat Twitter. “Selamat ulang tahun Sir Richard alias Ringo. Semoga harimu indah, sahabatku.” (AFP/OL-1)