Jakarta: Ketika melihat atau membaca berita, kita tentunya tidak bisa menentukan berita apa saja yang bisa membuat kita merasa trauma atau tidak. Dan ketika harus melihat atau membaca berita yang membuat trauma tersebut atau sedih seperti kecelakaan, perasaan sedih atau cemas itu bisa muncul.
Namun, kamu bisa mengatasi perasaan trauma tersebut dengan cara berikut:
1. Batasi konsumsi berita
Jika ada berita yang membuat kamu merasa trauma, penting untuk membuat batasan pada diri sendiri dan usahakan mengonsumsi berita secukupnya. Atau melakukan ‘break’ dalam melihat berita untuk kesehatan mental.
“Kamu bisa tetap terinformasi, tetapi perhatikan dirimu sendiri juga,” kata psikolog klinis Joshua Klapow, Ph.D. Brennan C. Mallonee, seorang konselor kesehatan mental berlisensi juga menyarankan agar membuat pengingat atau alarm untuk melakukan kegiatan lain.
Entah itu membaca, menonton, atau mendengarkan, sebaiknya kamu sudah tidak mengonsumsi berita 30 menit sebelum tidur.
2. Tetap perhatikan kebutuhan dasar
Jika kamu melihat berita yang membuat cemas, melewwatkan waktu makan atau waktu tidur tidak dapat membantu sama sekali. “Informasi yang membuat stres bisa berdampak pada tubuh dan pikiran. Untuk itu, penting sekali agar tetap memenuhi kebutuhan dasar untuk memerangi stres akibat berita yang menyedihkan,” ujar Klapow.
3. Menerima apa yang kamu rasakan
Kunci lain untuk merasa lebih baik adalah bersikap lembut pada diri sendiri saat kamuu perlu istirahat atau perlu melepaskan diri sepenuhnya dari berita yang ada. Mengakui emosi negatif adalah langkah penting di sini karena melawannya tidak akan menghilangkan rasa sakitnya.
\”Biarkan diri kamu merasa kesal tentang apa yang terjadi, tanpa menghakimi diri sendiri atau merasa stres karena kamu merasa buruk,\” kata psikolog klinis berlisensi Lata K. McGinn, Ph.D. Jika ada sesuatu yang membuat sedih, tidak perlu menghakimi perasaan sendiri atau mencoba menghentikannya.
4. Lakukan latihan napas
Bernapas dengan benar adalah kunci untuk mengembalikan tubuh pada saat merasa cemas. \”Ketahuilah bahwa napas memiliki hubungan dengan sistem saraf. Jika kamu kesal terhadap sesuatu yang terjadi, pastikan kamu mengambil napas dalam-dalam secara teratur dengan menghembuskan napas lebih lama daripada menarik napas,\” ujar terapis kecemasan Eileen Purdy, MSW.
Satu latihan yang disarankan Purdy adalah menarik napas selama empat hitungan, lalu tahan selama empat hitungan, dan bernapas dalam delapan hitungan.