Jakarta: Film Story of Kale akan tayang di Bioskop Online mulai Jumat, 23 Oktober 2020. Sebelum film sempalan NKCTHI ini selesai dibuat, penulis buku Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI) Marchella FP sempat merasa campur aduk.
“Perasaannya cukup campur aduk ya karena waktunya tuh cukup cepat dari terakhir kali kita brainstorm yang di Bali tahun lalu tiba-tiba sudah film, tiba-tiba sudah rilis Kale,” ujar Marchella dalam online press conference film Story of Kale: When Someone’s in Love.
Akan tetapi, kesibukan tentang segala persiapan film kali ini sudah diprediksi olehnya. Ia pun bersyukur dengan kerja sama tim terkait, sejak tahap perencanaan saat ditentukan karakter Kale, hingga diselesaikan film ini dengan baik.
“Itu semua karakter kan memperkuat cerita, salah satunya Kale yang membuat kontroversi tentang Kale ini jahat atau baik sih. Dan menarik sekali saat ditampilkan perspektif lainnya (dari Kale versi film NKCTHI),” tuturnya.
“Jadi pada akhirnya di semua karakter ini, semua melakukan hal baik atau buruk itu mempunyai alasan,” tambahnya.
Peraih penghargaan Writer of The Year 2019 dari IKAPI ini pun mengaku sangat bahagia ketika film Story of Kale berhasil digarap dan segera ditayangkan secara online di tengah pandemi.
“Senang sekali yang awalnya hanya buju menjadi beranak pinak menjadi medium-medium lainnya. Semoga filmnya bisa diterima, karena pesannya menurut aku penting. Untuk perempuan maupun laki-laki yang menjalin relasi. Menurut aku pesannya penting,” jelasnya.
Film yang diproduseri oleh Sonny Laksamana ini menceritakan tentang karakter iconic di dalam film NKCTHI. Lantaran banyak yang mempertanyakan sosok Kale, maka ada suatu hal yang perlu diceritakan ke publik mengenai Kale.
Film ini diperankan oleh Ardhito Pramono sebagai Kale dan Aurelie Moeremans sebagai Dinda. Selain itu, ada Band Arah yang terdiri dari Roy Sungkono, Tanta Ginting, Gilbert Pohan, dan Hanum Azizah.
