Jakarta: Meski ikut merasakan dampak pandemi korona yang melanda Indonesia, band Noah tak mau mengeluh terlalu lama. Mereka melanjutkan langkah dan terus membuat sesuatu yang baru.
Pandemi korona memang membuat musisi seperti Noah belum bisa menggelar konser yang menghadirkan banyak orang. Dalam kondisi sulit seperti ini, Ariel (vokal), David (keyboard) dan Lukman (gitaris) justru semakin tertantang untuk berkarya.
Bulan lalu Noah merilis lagu dan video musik Menemaniku di saluran Youtube mereka. Mereka juga melakukan sejumlah acara virtual selama delapan jam untuk merayakan ulang tahun kedelapan.
“Biasanya kami eureka saja. Setiap habis bikin konsep buat yang lebih baik. Dengan adanya pandemi jadi tantangan. Keterbatasan yang buat kita jadi kreatif. Sebagai musisi kita bisa berkarya banyak banget. Yang sulit itu cuma manggung. Banyak cara untuk berkreasi,” kata Ariel Noah dalam jumpa pers virtual , Senin (5/10/2020).
Terbaru, Noah akan menggelar konser virtual dengan tajuk Perjalanan Tak Putus pada 10 Oktober 2020 pukul 20.00 WIB. Konser bakal ditayangkan di aplikasi Vidio. Diakui Ariel, teknologi semakin memudahkan musisi untuk terus menjumpai penggemar lewat berbagai medium. Selain bisa melihat aksi panggung, penonton bisa melihat pertunjukan teater dan visual efek yang memanjakan mata. Cerita diambil dari lagu-lagu Noah.
“Semuanya belum pernah kami lakukan. Konser ini perpaduan tiga hal. Ada musik, drama teater, visual efek yang menyatukan itu semua. Kalau keadaan normal mungkin enggak kepikiran buat hal seperti ini. Biasanya kami cuma nyanyi saja. Aransemen juga banyak yang diubah,” ucap Ariel.
Di konser Perjalanan Tak Putus, Noah akan membawakan 13 lagu miliknya. Lewat konser ini Noah ingin menunjukkan pandemi korona tak membuat langkah mereka terhenti. Mereka pun sudah menyiapkan rencana lain untuk terus berkarya.
“Kemarin kami sudah rekaman. Banyak aktivitas yang bisa dilakukan dari rumah. Konser outdoor memang sekarang agak sulit. Tapi setelah ini masih ada beberapa hal mau dilakukan. Sudah masuk dalam list,” ujar Ariel.
