Konser Rimpang dari grup musik Efek Rumah Kaca (ERK) pada tanggal 27 Juli 2022 di Tennis Indoor Senayan menjadi momen spesial dengan kehadiran mantan bassist mereka, Adrian Yunan.
Dalam konser Rimpang, Adrian tampil sebagai vokalis dan membawakan beberapa lagu dari album ketiga ERK, Sinestesia, serta lagu klasik ERK seperti “Cinta Melulu” dan “Di Udara.” Meskipun Adrian tidak banyak bicara, ia menyapa para penonton yang berjumlah sekitar 3.000 orang, yang dijuluki oleh vokalis ERK, Cholil Mahmud.
Konser Rimpang merupakan perayaan atas nama album keempat ERK. Acara ini menampilkan beberapa kolaborator termasuk Ucok “Homicide,” Anda Perdana, Sivia Azizah, Ubiet, dan The Adams. Seluruhnya, ada 27 lagu yang dibawakan oleh ERK dalam konser yang dipromotori oleh Plainsong Live.
Baca juga : Kim Sejeong, Akhirnya Akan Rilis Album Baru Setelah 2 Tahun
Kehadiran Adrian di panggung ERK merupakan momen yang menyenangkan bagi para penggemar yang merindukan formasi awal ERK. Sejak 2017, Adrian sudah tidak aktif sebagai bassist ERK karena masalah kesehatan. Selama perjalanannya sebagai musisi, Adrian mengalami perubahan kondisi fisik terkait penglihatannya.
Adrian didiagnosa mengalami retinitis pigmentosa, yang menyebabkan kehilangan penglihatan secara total. Meskipun begitu, semangat Adrian dalam bermusik tetap berkobar. Setelah meninggalkan Efek Rumah Kaca, Adrian mengejar karier sebagai musisi solo. Album debut Adrian yang berjudul “Sintas” berhasil menunjukkan musikalitas uniknya, yang merespons berbagai peristiwa sederhana sehari-hari dengan pemaknaan yang mendalam dan filosofis.
Baca juga :Stray Kids Siapkan Rangkaian Spesial Rayakan Anniversary Fandom STAY
Pada tahun 2018, Adrian tampil dalam acara UNESCO/Emir Jaber Al Ahmad Al Jaber Al Sabah Prize for Digital Empowerment of Persons with Disabilities di Paris, Prancis. Penghargaan tersebut diberikan kepada para penyandang disabilitas yang berperan penting dalam pemberdayaan teknologi dan komunikasi informasi dalam aspek sosial secara global.