Jakarta: Bermain game online sangat menyenangkan bagi gamer karena Anda bisa merasakan keseruan yang berbeda dibandingkan bermain sendiri sekaligus menambah teman baru. Kenyataanya hal tersebut tidak selalu menyenangkan.
Gamer di game online terutama yang masih pemula kerap menjadi korban perundungan atau bully. Pemicunya banya, mulai dari gamer pemula yang jago atau ahli dengan gameplay bahkan karena dianggap terlalu jago atau banyak mengatur.
Padahal game online kerap membutuhkan komunikasi dan kerja sama yang baik makanya tidak heran apabila satu atau dua pemain kerap memberikan masukan mengenai cara bermain dan strateginya.
Perusahaan keamanan siber ternama Kaspersky membagikan sejumlah tips untuk gamer menghadapi para bully di game online:
1. Tetap tenang
Meskipun sederhana dan terdengar tidak membantu, tapi usahaa atau sikap gamer yang tenang serta tidak meladeni atau terpicu emosi dari para perundung atau bully bisa menyelematkankan.
Sebagian perundung atau bully dengan sendirinya akn berhenti merunduh gamer bahkan beberapa mungkin akan bisa membuka diri dan berdiskusi dengan gamer mengenai masalah yang muncul.
2. Blokir perundung atau filter obrolan mereka
Apabila ucapan atau percakapan yang gamer terima sudah sangat mengganggu tapi enggan sepenuhnya memutus komunikasi dengan pemain lain, gunakan fitur filter obrolan atau blokir percakapan.
Jangan ragu untuk menggunakan fitur pengaduan di dalam game. Pihak pembuat game akan sangat terbuka dan merespon laporan gamer demi menciptakan komunitas yang lebih baik bagi gamer termasuk game tersebut.
3. Hentikan permainan
Tidak semua game online diisi oleh perundung atau bully. Banyak gamer yang menyadari pentingnya menjaga komunitas game yang bersahabat. Jadi saat Anda sudah tidak nyaman maka hentikan permainan dan mulai sesi permainan baru sehingga menemukan pemain lain.
4. Jaga informasi pribadi tetap rahasia
Jangan pernah menggunaka nama asli di sebuah game termasuk membagikan informasi pribadi saat terlibat perdebatan dengan perundung atau bully. Hal ini justru bisa membahayakan diri Anda di dunia nyata.
Hal ini sudah kerap terjadi para gamer di belahan Amerika dan Eropa dengan kasus Swatting, rumah salah satu pemain akan diserbu oleh sejumlah polisi karena menerima laporan palsu bahwa tengah berlangsung tindak kriminal di alamat tersebut.