T.O.P BIGBANG resmi tidak akan memperpanjang kontrak dengan YG Entertainment setelah bernaung di sana selama 16 tahun. Kini rapper BIGBANG tersebut akan mengembangkan kariernya di luar musik dan menjadi pebisnis.
T.O.P debut sebagai anggota BIGBANG di bawah YG Entertainment pada 2006. Ia debut bersama empat member lain yakni G-Dragon, Taeyang, Daesung dan Seungri.
Sebelum debut sebagai member BIGBANG, T.O.P merupakan rapper underground dengan nama panggung Tempo dan merilis lagu berjudul Buckwild bersama NBK.
Ia bahkan telah mengenal G-Dragon sejak keduanya masih duduk di bangku SMP. Mereka kerap mengisi acara rap dan dance bersama.
Namun keduanya berpisah ketika G-Dragon pindah. Hingga pada suatu hari, ia dihubungi G-Dragon bahwa YG Entertainment membuka audisi untuk boy group.
Setelah itu, mereka berdua mulai membuat beberapa demo rekaman dan mengirimkannya pada CEO YG Entertainment kala itu, Yang Hyun-suk. Mereka pun diminta untuk mengikuti audisi.
Walau memiliki pengalaman yang mumpuni, perjalanan Choi Seung-hyun menjadi member boyband YG Entertainment tidak langsung mulus. Ia sempat ditolak karena dinilai memiliki bobot badan berlebih untuk masuk kriteria \”idola ideal\”.
Namun hal itu tidak menyurutkan semangat Choi Seung-hyun untuk tetap mengikuti audisi tersebut. Ia berusaha menurunkan berat badan dengan diet dan olahraga hingga berhasil menurunkan 20 kilogram dalam 40 hari.
Kemudian Choi Seung-hyun kembali mengikuti audisi YG Entertainment dan dinyatakan lolos. Ia pun diberi nama panggung T.O.P oleh seniornya di YG Entertainment, Se7en alias Choi Dong-wook.
T.O.P akhirnya debut sebagai rapper BIGBANG bersama G-Dragon. Mereka kemudian bergabung dengan anggota lainnya, yakni Taeyang, Daesung, dan Seungri.
Saat debut pada 2006, BIGBANG merilis album bertajuk BIGBANG Vol.1 yang terjual sebanyak 48.000 kopi. Nama BIGBANG kian melejit setelah mereka merilis mini album pertama yang bertajuk Always.
BIGBANG kemudian merilis sejumlah album Korea dan Jepang, di antaranya Remember (2008), Number 1 (2008), BIGBANG (2009), BIGBANG 2 (2011), Alive (2012), MADE (2016), dan Made Series (2016).
Terbaru BIGBANG merilis single Flower Road (2018) sebagai perpisahan terakhir mereka untuk para penggemarnya sebelum hiatus panjang karena para anggota BIGBANG bertugas di wajib militer.
Tak hanya bersama BIGBANG, T.O.P juga bersolo karier dengan merilis beberapa single. Ia memiliki sejumlah single solo, di antaranya Big Boy (2006), Turn It Up (2010), Because (2010), Oh Mom (2011), Doom Dada (2013) dan Hi Haruka (2015).
Ia juga memiliki project duo group bersama G-Dragon (GD&TOP). Duo ini merilis tiga single yakni High High, Oh Yeah dan Knock Out.
Selain di musik, T.O.P juga melebarkan sayapnya dengan berkeris di dunia seni peran. Ia bahkan menjadi anggota BIGBANG pertama yang merambah dunia akting dengan membintangi drama I Am Sam pada 2007.
Dalam drama I Am Sam, T.O.P berperan sebagai Chae Moo-shin, siswa yang sering membuat masalah dan bolos sekolah. Ia kemudian membintangi sejumlah drama dan film, di antaranya Story of Men (2008), Iris (2009), Haru (2010), 71: Into the Fire (2010), Commitment (2013), dan Secret Message (2015).
Setelah menyelesaikan rangkaian konser MADE World Tour 2015-2016, T.O.P menjalani wamil sejak Februari 2017. Bintang berusia 34 tahun itu mengawali kewajiban sebagai perwira polisi.
Namun tak lama kemudian ia didakwa dan didenda karena penggunaan narkoba ilegal pada Juli 2017, menyebabkan ia kehilangan posisi sebagai polisi wamil.
Pada Januari 2018, T.O.P memulai tugas baru sebagai pekerja layanan publik untuk kota Yongsan. Selama penugasan itu, ia sempat tersandung masalah pelanggaran norma wamil. Ia kemudian resmi menuntaskan masa tugas militernya pada Juli 2019.
Di luar musik dan akting, T.O.P juga terkenal dengan kecintaannya terhadap seni rupa. Ia merupakan promotor seni kontemporer dan juga kolektor.
Seperti dilansir Larry\’s List beberapa waktu lalu, T.O.P pada awal Oktober 2016 mengambil langkah besar dalam karier seninya dengan menjadi kurator tamu lelang khusus untuk Sotheby\’s Hong Kong.
Ia termasuk menjadi co-kurator pameran The Eye Zone di ArtScience Museum Singapura pada 2015. Tak hanya itu, ia juga meminjamkan sebagian dari koleksinya untuk pameran Yang Haegue di Museum Seni Leeum Samsung, Korea Selatan.
\”Saya bermimpi untuk meluncurkan musim kecil untuk menampilkan koleksi saya yang saya rasa indah, berpengaruh, dan impresif,\” kata T.O.P dalam wawancara itu.
\”Jika saya bisa membagikan karya itu kepada banyak orang dan kebahagiaan kepada mereka, saya rasa itu sangat bernilai dan membuat saya bahagia sebagai kolektor,\” tuturnya.
T.O.P juga pernah \’memamerkan\’ koleksinya lewat video musik BIGBANG. Koleksi Deer karya Kohei Nawa ditampilkan dalam video musik BAE BAE beberapa tahun lalu.
Dilansir dari: cnnindonesia.com