Vitamin C sangat baik dikonsumsi. Vitamin C punya beragam manfaat, baik untuk dewasa maupun anak-anak.
Mengonsumsi Vitamin C bisa membuat imunitas tubuh anak terjaga. Kemudian Vitamin C juga membuat pemulihan anak-anak menjadi lebih cepat, karena membantu mengurangi infeksi yang disebabkan oleh bakteri dan virus.
Idealnya, kebutuhan vitamin C harian untuk anak adalah 25-50 mg per hari dan 65-90 mg per hari untuk remaja. Itulah mengapa saat anak sakit, asupan Vitamin C perlu dikonsumsi secara teratur dalam dosis yang dianjurkan. Bisa dari sayur dan buah tinggi Vitamin C atau dengan suplemen.
Sebaliknya, mengonsumsi Vitamin C juga harus berdasarkan rekomendasi dokter. Jika berlebihan mengonsumsi Vitamin C, bakal ada efek samping yang dialami anak, bahkan hingga berkepanjangan seperti memengaruhi kesehatan ginjalnya.
\”Efek samping jika mengonsumsi Vitamin C secara berlebihan itu akan dikeluarkan oleh air seni, air seninya mungkin akan berwarna kuning. Kemudian kalau jangka panjang dan berlebihan, dikhawatirkan akan merusak kesehatan ginjal dari anak-anak atau pun usia dewasa, maka itu disarankan untuk minum sesuai rekomendasi dosis,\” ujar dr. Riana Nirmala Wijaya, Medical Lead Bayer Consumer Health dalam peluncuran Redoxon Kids.
\”Untuk kasus kelebihan dosis Vitamin C yang sering ditemukan adalah sakit perut seperti mules dan mag,\” pungkas dr. Riana.
Dilansir dari: medcom.id
