Sebagai orang tua tunggal, Aura Kasih menjadi wanita yang luar biasa. Ia gigih dan rela untuk mencari nafkah demi anak satu-satunya. Apalagi sejak bercerai dengan Eryck Amaral pada 2021 silam. Kini, Pelantun \”Mari Bercinta\” ini menolak tampil vulgar di depan layar kaca.
Sebelumnya, Aura Kasih yang merupakan penyanyi, model dan pemeran kerap tampil seksi. Namun, penyanyi tembang \”Mari Bercinta\” itu semakin selektif dalam menerima tawaran pekerjaan.
\”Aku pilih-pilih juga. Misal, ada tawaran film yang agak vulgar atau beberapa series yang vulgar itu aku enggak dulu,\” kata Aura Kasih di Jakarta.
Baca Juga: 3 Alasan Kamu Harus Nonton \”Kartu Pos Wini: Surat Beralamat Surga\”
Keputusannya semakin kuat usai Aura Kasih memiliki buah hati bernama Arabella Amaral. Penyanyi kelahiran Bandung ini enggan jika anaknya kelak melihat penampilan vulgar sang ibu di film atau layar kaca.
\”Kita harus hati-hati juga ya sama jejak digital, karena aku ada anak kecil juga, aku sekarang pilih kerjaan yang tidak menyimpang, dan masih wajarlah cari duitnya,\” ucapnya.
Baca Juga: Bidadari Bermata Bening Tayang Perdana di Viu
Selain tolak tampil vulgar, Aura juga enggan terima tawaran sinetron demi anak
Selain menolak tampil vulgar, Aura, wanita kelahiran Bandung, 23 Februari 1987 itu juga enggan terima tawaran bermain sinetron. Dia khawatir syuting sinetron menyita waktu sehingga Arabella tidak bisa terurus dengan baik. Bagi Aura, keputusan menolak tampil vulgar menjadi hal yang rasional.
Aura Kasih mengaku kerap merasa tak tega meninggalkan anaknya terlalu lama ketika mendapatkan tawaran pekerjaan yang bagus di Ibu Kota. Terlebih, ia tak memiliki keluarga di Jakarta.
\”Yang penting kita bisa manage waktu biar kita nggak lepas dari anak. Misal, aku dapat tawaran sinetron, aku enggak ambil, atau film yang terlalu lama, aku nggak ambil,\” ujarnya.
Aura Kasih yakin dapat pekerjaan lebih baik ketika menolak tampil vulgar
Keputusan mantap wanita blasteran Sunda dan Brazil itu untuk mengindari tawaran pekerjaan tampil vulgar, karena ia yakin akan ada pekerjaan lebih baik yang menghampirinya.
Sebab, jika ia tidak menolak tampil vulgar, maka akan berdampak sangat buruk bagi psikologis anak perempuannya di masa depan.
Aura pun yakin bahwa Tuhan akan menebar rezeki dengan cara lain untuk menghidupi Aura dan anaknya. Sebagai sosok ibu, ia juga tak ingin melewatkan kesempatan menghabiskan waktu bersama Arabella dan mendidiknya hingga dewasa.
\”Uang bisa dicari apa pun caranya, yang penting bisa bersama anak dulu,\” tuturnya.
Bagi Aura Kasih, keputusan untuk tolak tampil vulgar di setiap tawaran pekerjaan di dunia entertain membuatnya lebih tenang. Tentunya semua itu dilakukan demi anak.
Sikap Aura Kasih dapat membuka mata siapa pun bahwa demi anak, pekerjaan apapun bisa didapatkan, Namun harus selektif untuk memilihnya dengan mempertimbangkan dampak kurang baik bagi anak.