Warga Nahdliyin memadati jalan utama di depan Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, untuk menghadiri puncak peringatan seabad Nahdlatul Ulama (NU). Warga yang tidak bisa masuk ke dalam stadion, menggelar tikar dan duduk di depan layar televisi untuk melihat kegiatan yang berlangsung di dalam.
\”Ya, tidak masuk stadion karena penuh. Kami menunggu di depan saja,\” kata Ahmad, salah satu peserta peringatan seabad NU asal Kediri, Selasa, 7 Februari 2023.
Dua ruas jalur di Jalan Raya Ponti, sisi barat Stadion Gelora Delta Sidoarjo dipenuhi peserta yang mengenakan baju putih-putih. Demikian juga, di Jalan Pahlawan yang berada di sisi selatan stadion.
Layar besar yang ditempatkan di parkir timur Gelora Delta Sidoarjo juga dipenuhi peserta. Peserta yang hadir tidak hanya didominasi oleh orang tua, remaja, tetapi juga anak-anak.
Sejumlah penjual makanan dan minuman juga ketiban rejeki dengan adanya kegiatan ini. Salah satunya Aini, pedagang soto ayam yang ada di lokasi kegiatan mengaku senang karena dagangannya habis.
\”Sejak semalam jualan, pagi ini sudah habis. Banyak yang buat sarapan,\” ucapnya.
Sebelumnya, panitia kegiatan membuka Nahdlatul Tujjar Fest yang diikuti para pelaku UMKM untuk menjajakan dagangan mereka pada kegiatan ini.
Koordinator Nahdlatul Tujjar Fest, Addin Jauharudin, optimistis perputaran uang dalam perhelatan Satu Abad NU ini bisa mencapai Rp500 miliar sesuai prediksi Gus Yahya, Ketua Umum PBNU. Sebab, warga yang datang tentu akan membelanjakan uangnya.
\”Itu rumusnya sederhana, kalau acara Nahdlatul Tujjar Fest ini dimulai seminggu sebelum puncak resepsi, kemudian ditambah satu juta orang yang hadir di hari H. Kalau satu orang saja yang hadir belanja Rp100.000 dikalikan jumlah yang hadir, target perputaran uang Rp500 miliar akan terpenuhi,\” kata Addin.
Dilansir dari:medcom.id