Pangeran Harry dilaporkan berencana melepaskan kewarganegaraan Inggrisnya demi memenuhi ambisi politik sang istri, Duchess of Sussex Meghan Markle.
Menurut seorang sumber kepada Majalah Globe, Harry berencana berganti kewarganegaraan meskipun menyadari bahwa hal tersebut bakal menyebabkan kontroversi yang sangat besar dan kemungkinan membuat hubungannya dengan Kerajaan Inggris menjadi terputus.
\”Pada akhirnya, kebahagiaan dan ambisi karier Meghan perlu didukung. Meghan sangat bertekad untuk mengubah dunia dengan memperjuangkan lingkungan, hak-hak perempuan dan hak-hak sipil. Di sisi lain, Harry tak sabar untuk berjanji setia pada bendera Amerika Serikat,\” klaim sang sumber kepada Globe.
Klaim orang dalam itu senanda yang dikatakan pakar kerajaan Neil Sean tentang Pangeran Harry. Berbicara di saluran YouTube-nya, Sean mengatakan bahwa Harry rela menjadi suami rumahan, sementara Duchess of Sussex merencanakan karier di bidang politik.
Sean mengakui bahwa Meghan Markle selalu tertarik politik sejak usia dini. Adapun Meghan dikenal sebagai seorang feminis sekaligus aktivis sosial sebelum menikah dengan Pangeran Harry.
Pakar Kerajaan Inggris lainnya menyebut Duke of Sussex tak keberatan mendukung sang istri mengejar ambisi politiknya dan dengan senang hati melihat seberapa jauh Meghan mencapai ambisinya. Tetapi melepaskan kewarganegaraan Inggris hanya untuk mendukung istrinya, dianggap sang pakar sebagai hal yang mengada-ada.
Dilansir dari Tabloidbintang.com