Jakarta (SAI100FM)–Momen lebaran menjadi paling mengasyikan bagi umat muslim karena waktunya berkumpul bersama keluarga dan kerabat. Karena sebagian besar masyarakat Indonesia hidup di perantauan, maka tidak sedikit masyarakatnya menyempatkan mudik ketika lebaran.
Berkumpul dan makan bersama menjadi fenomena dalam lebaran. Nah, agar berkumpul makin seru, ada baiknya untuk nonton bareng filim-film yang apik.
Berikut 5 rekomendasi film bertema lebaran yang cocok ditonton bersama keluarga di momen lebaran.
1. Mudik (2019)
Film pertama yang menjadi rekomendasi yaitu Mudik. Mudik merupakan istilah pulang ke kampung yang biasa dipakai oleh orang Indonesia. Begitu juga dengan ceritanya.
Film bertajuk Mudik ini bercerita tentang sepasang suami istri yaitu Aida (Putri Ayudya) dan Firman (Ibnu Jamil) yang mudik ke kampung halaman sekaligus berharap menemukan solusi untuk konflik rumah tangga yang sedang mereka hadapi.
Di tengah perjalanan mudiknya, peristiwa naas pun terjadi. Mereka mengalami kecelakaan yang memakan korban. Sehingga, sementara mereka harus menemui istri korban di kampungnya.
Konflik pun terjadi, mereka juga harus menghadapi isu orang ketiga diantara mereka. Dari film ini, terdapat makna terselubung di dalamnya. Karena kisahnya yang sederhana namun menunjukkan makna lain dari mudik. Belum lagi latar suasananya yang sangat mendukung dan terasa nyata.
Mudik telah menarik banyak perhatian ketika tayang perdana di Festival Film Macau tahun 2019. Film ini meraih banyak nominasi dan penghargaan, di antaranya nominasi film dengan naskah asli terbaik di Piala Citra dalam Festival Film Indonesia Tahun 2020, memperoleh 9 nominasi di Festival Film Indonesia 2020, serta meraih Penulis Skenario Asli Terpilih dan Aktris Utama Terpilih di Piala Maya 2020.
2. Batal Mudik (2016)
Berbeda dengan rekomendasi film sebelumnya, kali ini rekomendasi selanjutnya adalah film dengan durasi pendek bertajuk Batal Mudik.
Film pendek berdurasi 7 menit 47 detik ini mendapatkan ulasan positif dari para penonton karena memiliki cerita yang sederhana namun mengharukan. Bahkan, tidak sedikit yang memberikan komentar jika film pendek ini mampu membuat penonton menitikkan air mata dari alur ceritanya.
Batal mudik mengisahkan tentang seorang pria bernama Amin yang bimbang karena hari raya lebaran semakin dekat. Dirinya menyadari bahwa ia sangat merindukan kampung halaman beserta isinya. Namun di sisi lain keinginannya untuk pulang ke kampung halaman terhalang konflik dengan sang ayah di masa lalu soal pilihan hidupnya yang tidak sependapat dengan sang ayah.
Hal tersebut menjadi pengganjal Amin untuk pulang kampung di tengah kondisi kosan yang kian hari kian sepi karena semuanya juga pulang kampung. Namun, siapa sangka film pendek yang durasinya kurang dari 20 menit ini mampu menyajikan alur cerita mengharukan dan justru memberikan akhir cerita tak terduga yang menyentuh hati.
3. Mencari Hilal (2015)
Dalam film ini, yang paling disoroti adalah kisah dari seorang ayah bernama Mahmud (Dedy Sutomo) dan anak (Oka Antara) yang seringkali berbeda pendapat.
Kisah ini bermula dari Mahmud yang tidak menyetujui anggaran pemerintah untuk mencari hilal dan sidang Isbat, dirinya meyakini bisa mencari hilal tanpa adanya biaya yang tidak masuk akal.
Dengan percaya diri ia ingin mendatangi Kementerian Agama dan ingin menunjukkan proses pencarian hilal secara tradisional sehingga tidak memakan banyak biaya. Namun di sisi lain, keinginan tersebut ditentang oleh anak-anaknya.
Tetapi Mahmud tetap keras mempertahankan pendapatnya. Karena Mahmud tetap teguh pendirian, Heli pun ditugaskan untuk mendampingi sang ayah. Padahal Heli sendiri adalah anak yang sering berbeda pendapat dengan sang ayah. Lalu, bagaimana hasil akhirnya? Ini bisa menjadi list tontonan film berikutnya agar anda bisa mengetahui kelanjutan ceritanya.
4. Mudik Lebaran (2011)
Film rekomendasi selanjutnya adalah Mudik Lebaran. Film tema lebaran yang satu ini mengangkat konflik yang dialami beberapa keluarga. Pertama, ada Gunadi (Irwansyah ) yang sudah 3 tahun di kota namun masih menjadi pengangguran. Sementara ayahnya sudah memintanya pulang kampung.
Kemudian ada Martono (Wiwid Gunawan) yang diminta istrinya pulang dan menjalani puasa di kampungnya yaitu Wonogiri. Istri Martono tengah hamil tua, sehingga membutuhkan banyak uang untuk biaya persalinan. Namun, Martono menolak pulang, ia ingin menjalani puasa di ibu kota karena ia merasa banyak rezeki yang tidak boleh dilewatkan.
Ada juga keluarga Kuncoro (Ray Sahetapy) yang selalu mudik ke Jawa Tengah. Masalahnya, sang istri Yustina belum sekalipun menikmati Lebaran hari pertama di Bukit Tinggi, kampung halamannya.
Berbagai konflik yang dialami keluarga terkait tradisi tersebut sangat menarik disimak. Film ini bisa menjadi daftar tontonan bersama keluarga untuk dapat mengetahui kelanjutan ceritanya.
5. Di Bulan Suci Ini (2023)
Rekomendasi kali ini adalah series bergenre komedi yang berjumlah 6 episode bertajuk Di Bulan Suci Ini.
Series ini dibintangi Titi Kamal, Dennis Adhiswara hingga Jenny Zhang. Serial ini juga menghadirkan pesan kehidupan yang mengharukan tentang arti keluarga dan sudut pandang yang lebih baik tentang memaknai perbedaan.
Series ini tampil unik dan fresh dengan mengangkat kisah tentang perjalanan mudik dua keluarga beda kultur dan agama yang sudah bertetangga dekat sejak lama. Dikarenakan satu dua hal, kedua keluarga tersebut harus melakukan perjalanan mudik bersama-sama ke Banyuwangi dalam satu mobil.
Masalah bermula dari kedua keluarga yang memiliki agenda berbeda, keluarga Wisnu yang asli dari Jawa ingin mudik untuk merayakan lebaran bersama keluarga, sedangkan keluarga Yanto yang merupakan keluarga Tionghoa berniat melakukan ritual perayaan Ceng Beng (ziarah kubur).
Cerita pun berlanjut menegangkan namun dibalut dengan komedi yang sangat kocak. Mulai dari konflik internal, kekompakan yang malah berujung ke perbuatan ilegal hingga rencana rahasia yang justru saling ditutup-tutupi.
Series ini sangat cocok buat tontonan bersama keluarga di waktu lebaran. Tidak perlu khawatir, dialog dan adegan dari serial ini nyatanya tampil dengan ringan dan sangat menghibur, benar-benar mengundang senyum dan tawa. (MED)