Band metal Voice of Baceprot (VOB) mengguncang dunia musik di Tanah Air. Sebabnya, band asal Garut tersebut telah go internasional dengan melaksanakan konser di negara-negara di Eropa seperti di Belgia, Belanda, Prancis, Swiss dan Jerman.
Kepada Shindu\’s Scoop, band beranggotakan wanita berhijab itu membagi pengalaman mereka manggung di kota-kota bersejarah di berbagai belahan Eropa.
\”Rasanya kayak setengah mimpi. Terutama event pertama, kita sampai pagi dan sorenya main, jadi habis 12 jam penerbangan dan langsung manggung itu rasanya agak oleng, tapi karena kita tidak sabar kita justru ingin buru-buru naik panggung.\” kata vokalis dan gitaris Firdda Kurnia.
Terjadinya pandemi memiliki dampak yang signifikan terhadap VOB, mereka tidak bisa konser di depan banyak penonton. Drummer Sitti Aisyah sebut ketika mereka melihat audiens yang begitu banyak setelah sekian lama, mereka menjadi \’lupa diri\’ di atas panggung.
Tak sedikit dari audiens penikmat lagu metal yang menunjukkan apresiasi terhadap VOB dengan memberikan mereka berbagai suvenir dan kenang-kenangan.
\”Setiap panggung di tur tujuh kota, ketika turun panggung kami bawa segala macem bingkisan. Paling banyak makanan, coklat khas dan coklat bentuk VOB, permen dan piringan hitam.\” lanjut Firdda.
Mereka menyangka, karena tidak punya nama besar jika nantinya penonton di Eropa akan sepi. Ternyata, setiap panggung dipenuhi oleh audiens yang menunggu-nunggu VOB bermain. Mereka juga terkadang senang jika melihat salah satu penggemar asal Indonesia yang hadir saat mereka tampil di Eropa.
Dilansir dari: medcom.id