Sutradara Hwang Dong-hyuk mengatakan sedang mengerjakan naskah sekuel Squid Game. Ia kemudian menyatakan Squid Game season 2 akan tayang sebelum akhir 2024.
\”Saya harus mengerjakan season 2. Mudah-mudahan saya bisa menampilkannya kepada penggemar pada akhir 2024,\” ucap Hwang Dong-hyuk seperti diberitakan AFP, Selasa (5/4).
Hal itu disampaikan ketika sang sutradara dan penulis naskah menghadiri festival MIPTV di Cannes, Prancis. Sehari sebelumnya, ketika menghadiri festival Canneseries, Hwang Dong-hyuk mengaku hanya menulis tiga halaman naskah Squid Game season 2.
Sebelumnya, sutradara dan kreator Hwang Dong-hyuk mengonfirmasi secara resmi bakal menggarap Squid Game season 2. Hal itu disampaikan sang sutradara pada gelaran karpet merah penayangan spesial Squid Game di Los Angeles tahun lalu, Senin (8/11).
\”Saya hampir merasa bahwa Anda tidak memberi pilihan lain bagi kami,\” kata Hwang Dong-hyuk dikutip AP News.
\”Ada begitu banyak tekanan, begitu banyak permintaan, dan begitu banyak cinta untuk season kedua,\” tambahnya.
Hwang Dong-hyuk juga mengatakan ide cerita Squid Game season 2 sudah ada dalam benaknya. Namun, dia enggan mengungkap detail lebih lanjut karena masih dalam proses perencanaan.
Squid Game, kata Hwang Dong-hyuk, sejatinya sudah ditulis sejak 2009. Kala itu, ia menyiapkannya sebagai film. Namun, ia kemudian mengubah itu menjadi format serial televisi setelah Netflix masuk Korea Selatan pada 2016.
Ia menyatakan perjalanannya mengerjakan ulang naskah Squid Game dalam tujuh bulan tidak menyenangkan.
\”Itu seperti neraka. Mungkin musim kedua akan menjadi seri terakhir saya,\” tuturnya.
Namun, pengalaman tidak menyenangkan itu berbuah manis. Ia mengatakan Squid Game membuatnya bertemu sang idola, Steven Spielberg, yang disebut menyaksikan serial tersebut dalam tiga hari.
\”Dia (Spielberg) bilang ingin mencuri otak saya,\” tuturnya.
Selain Squid Game, Hwang Dong-hyuk juga disebut sedang mengerjakan film yang tidak jauh dari serial hit-nya.
Film tersebut bertajuk KO Club yang mengisahkan pembunuhan orang tua. Film itu merupakan hasil adaptasi buku karya penulis Italia Umberto Eco.
Hwang Dong-hyuk menyatakan film tersebut bahkan lebih kejam daripada Squid Game.
Dilansir dari: cnnindonesia.com
