Jakarta: Media sosial Line meresmikan berdirinya anak perusahaan atau bisnis terbaru di bidang finansial dan perbankan untuk operasional di negara Taiwan. Mereka mendpaatkan lisensi operasional perbankan khusus internet.
\”Kami sangat senang dan menghargai persetujuan dari Komisi Penasehat Keuangan (FSC) serta akan terus mempersiapkan peluncuran layanan ini,\” tutur General Manager Line Bank Taiwan, Morris Huang.
\”Kami bertujuan untuk menyediakan layanan perbankan internet yang inovatif dan nyaman bagi para pelanggan,\” tambahnya. Line Bank mendapatkan lisensi dari badan Penasehat Keuangan (FSC) Taiwan.
LINE Bank sendiri sudah menerima izin perbankan pada 2019 bekerja sama dnegan pihak berwenang pada proses uji tuntas. elanjutnya, Line Bank akan bekerja sama dengan semua pihak guna memastikan stabilitas dan reliabilitas pengoperasiannya sebagai persiapan peluncuran bank ini pada kuartal pertama 2021 ini.
Line Bank akan menyediakan layanan perbankan ritel termasuk deposit, transfer, kartu debit, dan pinjaman pribadi pada tahap awal. Setelah Taiwan, Indonesia dipastikan akan menjadi negara selanjutnya yang aman menerima layanan perbankan tersebut.
\”Di kawasan Asia, teknologi keuangan menarik investasi dalam jumlah yang besar selama satu dekade terakhir serta diharapkan akan terus tumbuh hingga 2030,\” ujar Chier Financial Officer LINE Corporation, In-Joon Hwang.
\”Tahun 2021 ini, Line juga berencana untuk memperluas layanan perbankan miliknya ke negara-negara lain, seperti Jepang dan Indonesia,\” ungkap Hwang.
Dilansir dari: medcom.id
