Jakarta: Tahun 2021 telah berjalan hampir sebulan pertama. Selama bulan Januari ini, konsumsi lagu-lagu di JOOX yang berasal dari soundtrack film atau series televisi semakin meningkat.
\”Ada peningkatan konsumsi film dan TV series. Ini berdampak juga ke konsumsi soundtrack film dari TV series tersebut,\” ujar Head of Marketing JOOX Indonesia Yuanita Agatha dalam Press Conference Kata Hati Jagoan Lokal.
\”Jadi yang semakin banyak pencariannya khususnya yang berhubungan dengan korean drama itu semakin booming,\” jelasnya.
Selain itu, terjadi juga peningkatan tren virtual interaction pada pengguna JOOX. Hal ini dipengaruhi oleh kondisi pandemi covid-19 yang mendorong masyarakat terbiasa dengan aktivitas virtual, termasuk saat menonton konser.
\”Wadah interaksi bagi para musisi dengan para fans seperti bisa tetap membuat konser virtual lalu mengobrol santai di dalam comment section juga memungkinkan banget,\” papar Yuanita.
Di sisi lain, ia mengatakan pihaknya ingin terus berinovasi menghadirkan konten hiburan yang menginspirasi dan relevan untuk masyarakat. Salah satunya, meluncurkan konten radio, karena ingin penggunanya menikmati lebih banyak musik dari berbagai daerah.
\”Jadi pengguna kita bisa menikmati berbagai stasiun radio yang mereka inginkan di mana pun dan kapan pun, tanpa adanya batasan frekuensi. Kalau dahulu kan mungkin kita enggak bisa dengarin radio yang di Sumatera atau Kalimantan,\” ucapnya.
Namun, untuk saat ini, pihaknya baru berkolaborasi dengan beberapa stasiun radio. Di antaranya, Prambors, Motion, Hot FM, Raka FM Bandung, dan Radio Palupi Bangka.
Dilansir dari: medcom.id