Apabila Anda memiliki resolusi untuk menjajal perangkat handheld gaming yaitu Nintendo Switch di tahun ini, maka Anda mungkin harus bersabar untuk bisa menemukannya bahkan membelinya dengan harga normal.
Di tahun 2022 perangkat Nintendo Switch dikabarkan masih akan tetap langka, kondisi ini memang bukan kabar baik sejak pandemi Covid-19 berlangsung di tahun 2020. Kelangkaan Nintendo Switch di pasar pada awal tahun ini sudah dikonfirmasi langsung oleh President of Nintendo Japan, Shuntaro Furukawa.
Dikutip dari WCCF Tech, media lokal Jepang membeberkan analisa oleh sang pemimpin perusahaan Nintendo. Furukawa mengklaim bahwa masalah minimnya pasokan semikonduktor dan logistik tetap menjadi penyebab kelangkaan Nintendo Switch di pasar global.
Nintendo tidak menutupi hal ini. Target penjualan terbaru yang dibuat Nintendo disebut sudah diturunkan menjadi 25,5 juta unit dari 24 juta unit. Padahal Nintendo sendiri sedang optimistis atas bisnisnya karena penjualan Nintendo Switch OLED yang baru di bulan Oktober silam.
Sebelumnya Nintendo mengaku bahwa mereka sampai harus menggunakan transportasi udara untuk bisa mengangkut perangkat yang bakal dipasarkan di Amerika dan kereta api demi menyediakan suplai untuk pasar Eropa.
Tentunya kelangkaan Nintendo Switch di pasar secara langsung membuat harga jual perangkat gaming ini meroket. Nintendo Switch hadir dalam tiga varian, yaitu versi reguler, Switch Lite, dan OLED.
Nintendo Switch OLED adalah penyempurnaan di sisi layar dari versi reguler. Keduanya sama-sama memiliki desain joypad di sisi kanan dan kiri yang bisa dilepas untuk dimainkan dua orang sekaligus.
Versi Lite adalah yang termurah dengan joypad yang tidak bisa dilepas sehingga menyediakan pengalaman bermain hanya satu orang per perangkat seperti Gameboy. Di dua versi lainnya mendukung penggunaan docking untuk bisa terhubung ke layar televisi.
Dilansir dari: medcom.id