Bertepatan dengan Hari Perempuan Sedunia, penyanyi Yura Yunita merilis video musik \”Tutur Batin\” sebagai bentuk perayaan. Lewat video musik itu, Yura merangkul para perempuan untuk menerima ketidaksempurnaan diri.
\”Tutur Batin\” merupakan single dari album ke-tiga Yura dengan judul sama. Album itu telah dirilis pada Oktober 2021, dan berisi 11 lagu. Secara garis besar album Tutur Batin merangkum perjuangan Yura sebagai perempuan dalam mewujudkan mimpinya di industri musik.
Dari perjalananku, aku belajar bahwa sebagai perempuan kita harus bisa berani untuk speak up, berani mengejar passion, dan berani mengambil keputusan yang terbaik untuk diri kita sendiri. Aku belajar bahwa tak perlu sempurna untuk menjadi lebih baik. Mengejar kesempurnaan ngga akan ada habisnya hingga kita belajar untuk menerima diri apa adanya, ” kata Yura Yunita dikutip dari keterangan pers.
Video musik \”Tutur Batin\” menceritakan tiga karakter perempuan, mereka adalah Riana, seorang perempuan yang kerap dibanding-bandingkan dengan saudara kadungnya hingga muncul rasa tak percaya diri. Karakter kedua adalah Tata, seorang yang merasa tidak diterima oleh lingkungan karena bentuk tubuhnya. Tokoh ketiga adalah Mutti, perempuan yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga yang mencoba speak-up dan menjadi tanggung demi putrinya.
Video musik ini disutradarai oleh Gianni Fajri. Yura lebih dulu melakukan sejumlah diskusi dan pendekatan personal dengan para narasumber dalam video itu.
“Kami pendekatannya ngobrol dulu, kami gali dulu ceritanya masing-masing, masa lalunya, dan cerita hidupnya yang sangat personal. Sehingga mereka bisa lebih tergugah akan ceritanya sendiri, mendalami dirinya sendiri, dan mendalami tutur batinnya sendiri,” cerita Yura.
Yura sendiri mengaku lagu \”Tutur Batin\” sangat personal baginya karena dalam proses kreatifnya, Yura tengah menghadapi proses penerimaan dan memaafkan trauma masa lalunya.
\”Ternyata proses menerima diri sendiri itu lebih ringan saat aku merayakan ketidaksempurnaanku. Dari situ aku belajar, sejauh mana kau mencari, sampai ke ujung dunia pun, kalau hatimu masih tetap kosong, artinya yang kau cari adalah dirimu. Karena Jiwa yang terbaik ternyata sudah ada di dalam dirimu sendiri,\” tukas Yura.
Dilansir dari: medcom.id
