Setelah lima tahun hiatus, SNSD kembali di hari jadinya yang ke-15. Kembalinya SNSD ke dunia K-Pop telah dinanti-nantikan oleh para penggemar. Hal tersebut terbukti pada penjualan album fisik Forever 1 yang mencetak rekor di hari pertama.
Menurut Hanteo, album Forever 1 telah terjual lebih dari 100.000 kopi pada 8 Agustus saja. Sejak hari pertama rilis hingga Minggu kemarin, Forever 1 berhasil terjual 186.687 kopi. Penjualan tersebut memecahkan rekor mereka yang sebelumnya merilis 90.217 kopi pada hari pertama penjualan.
Di tengah-tengah perayaan comeback mereka, SNSD tersandung isu plagiarisme. Video musik lagu \”Forever 1\” dituduh telah melakukan plagiarism. Sebuah logo yang ada di video klip dianggap menjiplak logo perayaan 15 tahun Tokyo DisneySea. Shin Hee Won selaku sutradara dari video musik lagu tersebut angkat bicara.
“Pertama, saya ingin meminta maaf karena telah menyebabkan masalah bagi Girls Generation dan SM Entertainment karena kontroversi saat ini yang berkaitan dengan menjiplak desain set dalam video musik \’FOREVER 1\’. Dalam pembuatan video musik ini, saya tidak hanya terlibat dalam proses perencanaan dan penyutradaraan tetapi juga semua alat peraga, meminjam desain tanpa izin dan saya merasa malu dan menyesal insiden tersebut terjadi,\” kata Shin Hee Won.
\”Dalam merancang nomor yang akan dimasukkan ke dalam perayaan Girls Generation yang ke-15, saya mencari banyak desain dan menemukan gambar yang menurut saya cocok, beberapa gambar yang terkait dengan desain angka dipertimbangkan. Kemudian, begitu gambar yang dipilih sesuai, desainnya dipinjam tanpa mengkonfirmasi terlebih dahulu,\” lanjut dia.
Shin Hee Won mengakui desain yang dia gunakan adalah desain yang digunakan oleh Tokyo DisneySea Jepang untuk ulang tahun ke-15. Dia lalu meminta maaf karena menggunakan gambar tanpa konfimasi atau izin.
\”Untuk memastikan kejadian ini tak terulang lagi, saya akan memeriksa semua hal yang berkaitan dengan produksi secara menyeluruh. Sekali lagi saya ingin meminta maaf kepada Girls Generation, SM Entertainment dan kepada para penggemar yang telah menonton video music Girls Generation kerena telah menyebabkan insiden merepotkan akibat kecerobohan kami,\” tulis Shin Hee Won.
Ini bukan pertama kalinya SM Entertainment dituduh melakukan plagiarisme. Sebelumnya, SM Entertainment dituduh melakukan plagiarisme terhadap Louis Tomlinson.
Dilansir dari: medcom.id