Jakarta: Rapper Iron meninggal dunia pada 25 Januari 2021. Ia ditemukan berlumuran darah. Fakta kematiannya pun membuat publik bertanya-tanya, apakah Iron bunuh diri atau terjadi pembunuhan oleh pihak tertentu.
Dilansir dari Allkpop, polisi yang menyelidiki lokasi kejadian belum menemukan apa pun yang menyiratkan adanya pelanggaran hukum. Dengan kata lain, belum ditemukan bukti terkait kasus pembunuhan.
\”Kami masih menyelidiki penyebab kematian dan tidak dapat memastikan apakah dia telah melakukan upaya bunuh diri atau tidak (dibunuh),\” ungkap polisi setempat.
Namun, kompleks apartemen tempat ditemukannya Iron terakhir kali itu ternyata bukan gedung apartemen tempat tinggal Iron. Lantaran demikian, para penggemarnya mencurigai terjadinya pembunuhan terhadap idol mereka.
Hingga kini, belum terkuak tentang catatan bunuh diri. Polisi pun telah berkonsultasi dengan keluarga Iron mengenai proses autopsi. Akan tetapi, keluarga memutuskan tidak melakukan autopsi terhadap jasad rapper kelahiran 1992 itu.
\”Sejak awal, keluarga kami tidak punya niat untuk melakukan autopsi terhadap Iron. Kami sudah menyelesaikan ritus peti mati (menempatkan tubuhnya di peti mati),\” tutur Kakak Iron, dikutip dari Koreaboo.
Nama Iron sendiri dipenuhi beragam kontroversi dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2016, Iron didakwa dengan tuduhan merokok ganja.
Pada tahun yang sama, dituduh melakukan penyerangan dan ancaman terhadap mantan pacarnya. Sehingga, ia dijatuhi hukuman percobaan dua tahun dan 80 jam pelayanan masyarakat.
Di tengah berbagai kontroversi ya h menimpanya, pada September 2020 Iron mengunggah pesan di media sosial miliknya. Ia menunjukkan penyesalan atas segala kesalahan yang telah diperbuatnya, dan mengungkapkan akan kembali ke panggung musik.
Namun, tiga bulan kemudian, dia ditangkap polisi dengan tuduhan menyerang seorang siswa dengan tongkat baseball. Di sisi lain, rumor ini dikaitkan dengan kematian Iron. Namun, kakak Iron menyatakan hubungan dengan siswa itu baik-baik saja.
\”Siswa yang dimaksud, terkait dengan kasus penyerangan bulan Desember, datang untuk memberikan penghormatan kepada Iron hari ini,\” jelasnya.
Dilansir dari: medcom.id