Aktris Margot Robbie dan Cara Delevingne akhir-akhir ini diketahui sedang berada di Argentina. Namun, kabar kurang mengenakkan datang dari keduanya.
Namun, sebuah insiden mengantarkan mereka ke rumah sakit dan harus berurusan dengan kepolisian. Pedro Alberto Orquera, seorang paparazzi yang saat itu berada di kawasan restoran eksklusif tempat Cara Delevingne dan Margot Robbie melakukan makan malam harus dibawa ke rumah sakit.
Usai keduanya makan malam dan hendak memasuki kendaraan, paparazzi itu lantas menyerbu dan mengambil foto keduanya secara agresif. Sopir dikabarkan panik dan kendaraan jalan saat setengah badan Margot Robbie masih di luar belum masuk, sementara Cara Delevingne sudah berada di dalam mobil.
Setengah badan Margot Robbie masih di luar belum masuk, sementara Cara Delevingne sudah berada di dalam mobil. Nahas, Margot Robbie pun dilaporkan harus melompat keluar dari mobil untuk menghindari cedera.
Dibantu oleh temannya, aktris itu melompat keluar saat mobil masih dalam posisi berjalan. Sementara itu sang paparazzi masih terus-terusan mengambil foto mereka.
Sang paparazzi dilaporkan melarikan diri dan jatuh. Namun, kepada kepolisian, ia memberikan keterangan yang berbeda. Kepada polisi, paparazzi itu mengatakan bahwa dirinya telah dipukuli oleh keamanan dari aktris dan model itu secara brutal. Akibatnya, Pedro pun mendapat perawatan di rumah sakit.
Media online Argentina, Infobae berdasarkan laporan kepolisian mengklaim paparazzi tersebut ditinggalkan dengan kondisi cukup mengenaskan. Pedro sang paparazzi mengalami lengan patah dan kepala berdarah setelah diduga menerima pukulan.
Tak terima, Pedro pun diketahui akan mengajukan tuntutan terhadap dua pria yang diduga pelaku pemukulan dirinya itu, Jac Rhis Hopkins dan Josei Mac Namara Callum yang sejak kejadian tersebut telah ditahan polisi. Kini kasus tersebut dilaporkan tengah diselidiki oleh pihak berwenang.
Dilansir dari: medcom.id