Jakarta (Sai100fm)–Pejalanan hidupnya dituangkan dalam buku. Britney Spears sangat bersyukur dan mengapresiasi para penggemarnya yang telah berkontribusi dalam kesuksesan penjualan buku memoar terbarunya yakni The Woman in Me.
Buku autobiografi mengenai dirinya ini dirilis pada 24 Oktober 2023 dan Gallery Books, sebuah divisi dari Simon & Schuster mencatat bahwa buki tersebut telah terjual sebanyak 1,1 juta selama minggu pertama penjualan. Jumlah tersebut termasuk pre-order, buku cetak, ebook, dan format buku audio.
“Saya menuangkan hati dan jiwa saya ke dalam buku ini dan saya berterima kasih kepada penggemar dan pembaca saya di seluruh dunia atas dukungan mereka yang tak tergoyahkan,” ungkap perempuan yang kini berusia 41 tahun tersebut dilansir dari People.
Baca Juga: Tagar #FreeBritney Menggema, Jalan Panjang Britney Spears Menuju Kebebasan
Selain itu, Gallery Books juga menambahkan bahwa buku audio milik Spears yang dinarasikan oleh aktris Michelle Williams ini telah menjadi produk buku audio dengan penjualan tercepat dalam sejarah penerbit.
Karena popularitas buku ini begitu sangat bagus, pencetakan keempat dari buku tersebut saat ini sudah dalam pengerjaan dan kabarnya akan membawa salinan hardcover cetak lebih dari 1,4 juta buku.
Baca Juga: Britney Spears Siap Comeback dengan Versi Baru dari Lagu Elton John
Tidak berhenti di situ saja, buku ini juga telah dinobatkan sebagai buku terlaris oleh The New York Times, USA Today dan Indie Booksellers.
Selain itu, buku ini juga telah sukses secara internasional, di mana Simon & Schuster juga menerbitkan buku tersebut di Inggris, Australia, Kanada, dan India yang juga ludes terjual.
“Buku ini telah diterbitkan dalam 26 bahasa dan merupakan buku terlaris nomor 1 dengan perkiraan 2,4 juta eksemplar cetak secara global,” kata Wakil Presiden Senior dan Penerbit Gallery Books, Jennifer Bergstrom.
Buku Menarik Perhatian Dunia
Bergstrom menambahkan bahwa buku The Woman in Me ini telah menjadi subjek yang sangat menarik sejak diumumkan dan telah menerima banyak pujian sejak diterbitkan.
“Buku ini terjual dalam jumlah luar biasa dalam semua edisi di seluruh dunia, dan kami berharap penjualan yang kuat akan berlanjut sepanjang musim liburan dan seterusnya. Pembaca dan pengulas merasa bahwa buku Spears ini jujur dan kuat di mana dia akhirnya dapat membagikan ceritanya dengan caranya sendiri,” kata dia.
Di lain pihak, Spears menegaskan bahwa selama 15 tahun terakhir atau bahkan di awal karirnya, banyak orang yang membicarakan mengenai kisah hidupnya. Dengan hadirnya buku ini, dia dapat secara bebas menceritakan kehidupannya sendiri dengan lugas.
“Setelah keluar dari persembunyian, saya akhirnya bebas untuk menceritakan kisah saya tanpa konsekuensi dari orang-orang yang bertanggung jawab atas hidup saya,” ujar Spears.
Perlu diketahui, buku The Woman in Me menceritakan tentang pasang surut kehidupan Spears dari perspektifnya, mulai dari karirnya yang ikonik hingga kehidupan cintanya yang penuh gejolak.
