Ada banyak manfaat yang bisa diberikan dari mengonsumsi cokelat. Terutama jika kamu mengonsumsi dark chocolate atau cokelat hitam. Satu batang dark chocolate bisa mengandung lebih dari 70 persen kakao, serta mengandung lemak sehat dan kaya akan senyawa bermanfaat seperti antioksidan.
Melansir dari Eat This, Not That berikut adalah manfaat lengkap dari mengonsumsi dark chocolate, di antaranya:
Mencegah kenaikan berat badan
Salah satu jenis antioksidan tertentu dalam kakao adalah flavanol yang dikenal sebagai oligomeric procyanidins (PCs), telah ditemukan untuk mencegah tikus laboratorium menambah berat badan, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Agricultural & Food Chemistry.
Mengurangi stres
Senyawa dalam cokelat dapat memainkan peran kimiawi dalam menurunkan tingkat stres. Makan satu setengah ons cokelat (40 gram) setiap hari selama sekitar dua minggu dapat membantu merasa rileks dengan menurunkan kadar hormon stres, seperti kortisol, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Proteome Research.
(Mengonsumsi dark chocolate dalam jumlah sedang dapat membantu mencegah dan memperbaiki kerusakan sel yang disebabkan oleh peradangan. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Mengurangi risiko penyakit kronis
Sebuah meta-analisis dalam jurnal Nutrients baru-baru ini menemukan bahwa asupan cokelat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung koroner, stroke, dan diabetes. Para peneliti percaya bahwa manfaat kesehatan jantung terkait dengan kelimpahan flavanol cokelat seperti epicatechin, catechin, dan procyanidins. Flavanol dapat menawarkan perlindungan kardiometabolik melalui efek antihipertensi, antiplatelet (mencegah pembekuan darah), antioksidan, dan anti-inflamasi.
(Menurut peelitian, Makan satu setengah ons cokelat (40 gram) setiap hari selama sekitar dua minggu dapat membantu merasa rileks dengan menurunkan kadar hormon stres. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Mendukung sistem pencernaan yang sehat
Polifenol kakao dalam dark chocolate telah dikaitkan dengan mendorong pertumbuhan bakteri anti-inflamasi dalam mikrobioma usus. Mikrobioma usus telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari mendukung kesehatan kulit hingga mengurangi nafsu makan, hingga meningkatkan suasana hati.
Melawan inflamasi
Inflamasi (peradangan) adalah hal yang baik dan respons alami tubuh terhadap stres. Tetapi ketika tubuh mengalami inflamasi yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan pada tingkat sel.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa mengonsumsi dark chocolate dalam jumlah sedang dapat membantu mencegah dan memperbaiki kerusakan sel yang disebabkan oleh peradangan. Para peneliti mengaitkan manfaat anti-inflamasi dengan flavanol kakao, yang memiliki sifat anti-inflamasi.
Dilansir dari: medcom.id