Bersepeda merupakan salah satu olahraga yang cukup banyak dilakukan orang untuk menjaga kesehatan tubuh.
Tidak hanya membuat badan lebih bugar, bersepeda sering kali diandalkan sebagai olahraga penunjang ketika menjalani diet.
Manfaat bersepeda untuk diet dinilai efektif membantu memangkas kelebihan kalori hingga kadar lemak dalam tubuh.
Selayaknya olahraga kardio, bersepeda mampu memperbaiki fungsi jantung, paru-paru, dan mengontrol sirkulasi darah agar tetap lancar.
Apabila terus dilakukan rutin selama 5 kali seminggu dengan durasinya sekitar 30 menit, bersepeda bisa sekaligus menekan risiko penyakit kronis.
Manfaat Bersepeda untuk Diet
Dilansir dari laman Healthline, olahraga bersepeda memang hampir cocok dilakukan semua kalangan karena risikonya relatif rendah.
Disamping itu, manfaatnya juga cukup nyata, terutama jika dibarengi dengan pola diet sehat seimbang. Berikut di antaranya.
1. Bakar kalori
American College of Sport Medicine melaporkan, bersepeda atau olahraga kardio cukup ampuh dalam membakar kalori.
Jika dilakukan dengan benar dan rutin, bersepeda selama 30 menit sehari mampu membakar kalori sekitar 300-500 Kkal.
Selain menggunakan sepeda konvensional, Anda tetap bisa membakar lemak dalam ruangan dengan memanfaatkan sepeda statis.
2. Turunkan berat badan
Bersepeda intensitas tinggi dinilai efektif menurunkan kadar lemak dalam tubuh sehingga memudahkan proses penurunan berat badan.
Hasil studi menunjukkan bahwa latihan kekuatan dengan bersepeda secara teratur bisa meningkatkan laju metabolisme dan pembentukan massa otot.
Dikarenakan olahraga ini mampu meningkatkan kinerja metabolisme, maka energi yang dibutuhkan harus seimbang supaya memaksimalkan pembakaran lemak.
3. Turunkan kolesterol
Manfaat bersepeda untuk diet memiliki pengaruh dalam mengontrol kadar kolesterol tubuh supaya tetap stabil.
Rajin melakukan bersepeda dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular sehingga menurunkan risiko stroke dan serangan jantung.
Menurut penelitian, bersepeda di ruangan memiliki efek positif pada peningkatan kadar kolesterol HDL (baik) dan menurunkan kadar kolesterol LDL (jahat) serta trigliserida.
4. Memperkuat otot
Selain membakar kalori, olahraga kardio juga berfungsi memperkuat otot-otot kaki termasuk bagian paha depan, glutes, paha belakang, dan betis.
Untuk mempertahankan kekuatan otot kaki, tidak ada salahnya Anda imbangi latihan angkat besi sesuai kemampuan, squat, leg press, serta lunges dalam beberapa kali seminggu.
Latihan bersepeda dengan jarak tempuh 4 mil/hari dinilai efektif menambah massa otot kaki yang nantinya dapat memengaruhi seluruh tubuh.
5. Mencegah penyakit kardiovaskular
Bersepeda merupakan cara terbaik untuk meningkatkan detak jantung serta fungsi kardiovaskular supaya tubuh tetap bekerja maksimal secara menyeluruh.
Oleh karenanya, manfaat bersepeda untuk diet memiliki hubungan erat terhadap kesehatan jantung sebagai organ vital dalam tubuh.
Hasil penelitian 2019 membuktikan bahwa rutin bersepeda berdampak baik terhadap penurunan penyakit kardiovaskular untuk mencegah risiko kematian.
Dilansir dari: cnnindonesia.com