Pasien diabetes harus menjaga asupan gula dalam makanan mereka, termasuk juga ketika mengonsumsi buah-buahan. Namun, bukan berarti pasien diabetes tidak boleh sama sekali mengonsumsi buah-buahan. Buah-buahan penuh dengan vitamin, mineral, dan serat.
Trik saat makan buah pada pasien diabetes adalah dengan memperhatikan porsinya. Meskipun semua buah diperbolehkan untuk penderita diabetes, dilansir dari Eat This, Not That berikut ini adalah 5 buah yang terbaik bagi pasien diabetes:
1. Blueberry
Satu cangkir blueberry menyediakan 80 kalori, 20 gram karbohidrat, dan 3 gram serat. Blueberry juga merupakan sumber vitamin C yang baik, menyediakan 15 persen dari jumlah harian yang direkomendasikan.
Blueberry juga menyediakan vitamin K, yang membantu mengatur pembekuan darah dan metabolisme tulang, dan mangan yang membantu perkembangan tulang serta mengubah makro menjadi energi.
Blueberry juga dikemas dengan fitonutrien yang disebut polifenol, yang meliputi antosianin yang ditemukan dalam makanan dengan warna biru-merah. Buah ini juga mendapatkan sertifikat sebagai makanan untuk jantung sehat melalui American Heart Association Heart-Check Food Certification Program.
2. Apel
Satu apel berukuran sedang menyediakan 77 kalori, 2 gram serat, dan 21 gram karbohidrat. Apel juga memiliki vitamin C, di mana hampir setengahnya berasal dari daging apelnya. Apel juga menyediakan flavonoid yang disebut phloridzin dan quercetin, yang menurut penelitian membantu melawan penyakit jantung dan kanker.
3. Semangka
Semangka merupakan buah yang tinggi akan kandungan air, yaitu sekitar 92 persen. Semangka juga mengandung tingkat fitonutrien likopen yang lebih tinggi dibandingkan dengan banyak buah atau sayuran segar lainnya.
Likopen telah terbukti membantu mengurangi tekanan darah pada orang dengan pra-hipertensi atau hipertensi. Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa asupan likopen yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko kanker prostat yang lebih rendah.
4. Strawberry
Strawberry menyediakan asam ellagic yang bertindak sebagai antioksidan, melindungi sel-sel tubuh dari senyawa berbahaya yang disebut radikal bebas. Asam ellagic juga dapat mendukung fungsi kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan.
Dan penelitian menunjukkan bahwa asam ellagic dapat membantu mengurangi risiko bentuk kanker tertentu. Buah ini juga mengandung flavonoid, senyawa tumbuhan alami yang dapat membantu mengurangi risiko kanker, penyakit jantung, dan penurunan kognitif.
Dilansir dari: medcom.id