Mudik dapat bernilai ibadah jika dilakukan berdasarkan tuntunan atau panduan Islam. Berikut amalan saat mudik yang bisa diterapkan untuk memperoleh berkah dan pahala Allah SWT.
Pemerintah mengizinkan masyarakat mudik pada Lebaran 2022. Ini adalah mudik resmi pertama setelah sempat dilarang selama dua tahun terakhir karena pandemi Covid-19.
Pada saat memulai perjalanan mudik, hendaknya memohon kepada Allah SWT agar selamat sampai tujuan.
Berikut ini doa yang selalu dibaca Rasulullah SAW setiap bepergian:
اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِ وَالْخَلِيفَةُ فِى الأَهْلِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِى الْمَالِ وَالأَهْلِ
\”Ya Allah, Engkau adalah teman dalam perjalanan dan pengganti dalam keluarga. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesulitan perjalanan, kesedihan tempat kembali, doa orang yang teraniaya, dan dari pandangan yang menyedihkan dalam keluarga dan harta\” (HR Tirmdzi dan Ibnu Majah).
Setelah membaca doa, Anda juga bisa melakukan amalan saat mudik. Apa saja?
Sebagaimana dilansir laman MUI, berikut tujuh amalan saat mudik agar berkah dan raih pahala di jalan.
1. Sebelum bepergian hendaknya wudhu salat safar dua rakaat lalu baca doa safar
2. Ketika musafir hendaknya memilih satu orang pemimpin perjalanan jika yg musafir itu tiga orang lebih, dan wanita didampingi mahram
3. Banyak berzikir kepada Allah dengan hati tawakkal
4. Bila kendaraan mendaki atau take off banyak membaca takbir dan tahlil, jika menukik penurunan (landing) membaca tasbih
5. Bila perjalanan menempuh waktu berhari-hari menurut Syekh Wahbah harus baca surat al-Quraisy demi keamanan dan kesejahteraan di jalan
6. Bila perjalanan itu tujuannya untuk melakukan program yang besar atau kegiatan penting maka berangkat pagi pagi di hari Kamis
7. Bila tiba di tempat tujuan menuju masjid terdekat salat mutlak sebagai rasa syukur telah tiba dan berdoa.
Amalan saat mudik ini bisa Anda terapkan untuk memperoleh berkah dan pahala di jalan.
Dilansir dari: cnnindonesia.com