Menjalankan ibadah puasa, yang tak boleh makan dan minum selama lebih dari setengah hari, memang terkadang membuat lemas dan cepat mengantuk. Namun sebenarnya, ada cara yang bisa kamu lakukan agar tubuh tetap sehat dan segar selama menjalankan ibadah puasa.
Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan:
1. Ciptakan kebiasaan baik
Bulan puasa adalah waktu yang tepat untuk membangun kebiasaan baik, dengan target yang jelas dan perencanaan yang matang. Contohnya, kurangi konsumsi minuman manis dimulai dengan menurunkan frekuensi minum dari dua kali per hari menjadi dua kali per minggu.
2. Jangan langsung berbuka puasa dengan makanan berat
Dengan menjalankan puasa, frekuensi makanmu akan otomatis berkurang. Begitu pun kalori yang masuk ke tubuh akan berkurang dan berat badan pun bisa turun.
Tapi yang sering terjadi pada saat berbuka, kamu langsung makan berat dan banyak. Pada saat berbuka, disarankan untuk cukup minum air putih dan buah yang tinggi serat dan gula seperti kurma untuk mengembalikan kadar gula darah.
3. Mengatur porsi makanan demi gizi seimbang
Untuk mendapatkan gizi seimbang yang juga mengenyangkan, bagi piring jadi enam bagian, dua bagian untuk karbohidrat, satu bagian untuk sumber protein (seperti daging, ikan, ayam, dan lainnya), dua bagian untuk sayur-sayuran dan satu bagian untuk buah-buahan.
4. Pilih menu sahur dengan glycemic index tidak terlalu tinggi
Saat sahur sebaiknya tidak makan menu dengan glycemic index atau kadar gula yang terlalu tinggi, sehingga saat berpuasa nanti penurunan kadar gulanya tidak menurun terlalu drastis. Caranya adalah menggabungkan makanan dengan glycemic index yang tinggi seperti nasi putih, dengan yang glycemic index rendah seperti daging dan sayuran.
5. Jangan malas bergerak
Di tengah pandemi covid-19 ini, jangan lupa untuk lebih memerhatikan aktivitas fisik, meskipun hanya berjalan-jalan di dalam rumah ataupun membersihkan kamar.
Jika ingin melakukannya, waktu yang tepat untuk berolahraga adalah 30 menit sebelum buka puasa atau 2-3 jam setelah berbuka dengan makanan berat. Tapi tidak perlu olahraga yang berat, cukup yang berintensitas rendah dan sesuai dengan kemampuan masing-masing.
Dilansir dari: medcom.id