Sejak pertama ditayangkan di bioskop, film The Batman terus merajai box office, baik di Amerika maupun global.
Pada minggu pertama penayangan, dari 74 negara yang telah menayangkan film tersebut, The Batman berhasil meraup 120 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,7 triliun.
Mengutip dari laporan Variety, jumlah penonton terbanyak di box office internasional berada di Inggris. Negara tersebut memperoleh 18,4 juta dolar AS atau setara Rp 265 miliar. Kemudian, diikuti oleh Meksiko dengan pencapaian 12 juta dolar AS atau sekitar Rp 173 miliar.
The Batman di Australia berhasil meraup 9,2 juta dolar AS, Brazil 8,8 juta dolar AS, Prancis 8,5 juta dolar AS, Jerman 5,1 juta dolar AS, dan Korea 4,4 juta dolar AS.
Namun, performa ini belum termasuk penayangan di China karena film yang dibintangi Robert Pattinson tersebut baru akan tayang pada 18 Maret mendatang di sana.
Selain itu, The Batman tidak akan tayang sama sekali di Rusia sebagai imbas dari invasi ke Ukraina Warner Bros, selaku studio yang menangani film tersebut memutuskan untuk menarik semua perilisan bar uke Rusia.
The Batman juga berjaya secara domestik di Amerika. Pada pekan pertama, The Batman meraup 128,5 juta dolar AS atau sekitar RP 1,8 triliun di Amerika Utara.
Dengan demikian, total keseluruhan The Batman mencapai 248 juta dolar AS atau setara Rp 3,6 triliun secara global.
The Batman menjadi debut Robert Pattinson menjadi Bruce Wayne. Ia menggantikan Ben Afflek yang memutuskan berhenti memerankan karakter dari komik DC tersebut. Affleck juga mundur dari kursi sutradara, digantikan oleh Matt Reeves.
The Batman menampilkan Bruce Wayne yang sudah berada di tahun keduanya sebagai pemburu criminal di Kota Gotham.
Ia berhadapan dengan The Riddler (Paul Dano) dengan bantuan Jim Gordon (Jeffrey Wright) dan Catwoman (Zoe Kravitz).
Dilansir dari: pramborsfm.com
