Toei Animation baru-baru ini mengalami peretasan oleh pihak ketiga yang mengakibatkan sebagian sistem jaringan terhenti. Akibatnya, penayangan sejumlah anime dari studio tersebut harus ditunda, termasuk One Piece.
\”Seperti yang diumumkan oleh Toei Animation Co., Ltd. pada 11 Maret pukul 11.00, jaringan internal Toei Animation menerima akses tidak sah dari pihak ketiga pada 6 Maret, dan sejumlah sistem internal terhenti,\” tulis situs resmi One Piece seperti diberitakan Comic Book, Jumat (11/3) waktu AS.
\”Kami ingin memberi tahu bahwa dampaknya telah menghambat proses produksi program dan akan memengaruhi jadwal siaran selanjutnya,\” lanjutnya.
Anime yang diadaptasi dari manga karya Eiichiro Oda itu seharusnya menayangkan episode 1014. Namun, jadwal tayang episode terbaru itu baru akan diumumkan setelah Minggu (20/3) melalui situs dan media sosial resmi mereka.
\”Kami akan melakukan yang terbaik untuk menayangkan petualangan Luffy dan Bajak Laut Topi Jerami sesegera mungkin. Terima kasih atas pengertian Anda,\” tulisnya.
Selain One Piece, sejumlah anime lain juga mengalami dampak yang sama. Seperti Digimon Ghost Game, Delicious Part Pretty Cure, sampai dengan Dragon Quest.
Akun resmi Digimon Ghost Game juga mengumumkan bahwa serial anime ini akan hiatus selama Toei mengatasi permasalahan tersebut.
\”Terima kasih selalu menonton \’Digimon Ghost Game\’. Kami ingin menginformasikan bahwa mungkin ada beberapa perubahan pada jadwal siaran di masa mendatang,\” tulis akun resmi Digimon via Twitter, Jumat (11/3).
\”Kami sangat meminta maaf kepada semua penonton yang menantikan tayangan mingguan,\” kata mereka.
One Piece dan Digimon sebelumnya sudah dijadwalkan untuk ditunda pada akhir pekan lalu. Hal itu karena penayangan anime pada Minggu (13/3) kemarin bertepatan dengan liputan Nagoya Women\’s Marathon.
Namun, tampaknya peretasan itu cukup signifikan sehingga anime tersebut belum mendapat kepastian untuk penayangan pada 20 Maret mendatang.
Dilansir dari: cnnindonesia.com