Eddie Redmayne mengibaratkan cerita Fantastic Beasts: The Secrets of Dumbledore layaknya film perampokan di dunia sihir. Ia bahkan menyukai ide tersebut karena idenya tidak konvensional seperti dalam film-film sebelumnya.
\”Yang saya suka di film ini adalah film ini seperti film perampokan [dunia] sihir karena film ini menampilkan sebuah kelompok yang terdiri dari orang-orang luar,\” kata Eddie Redmayne dalam wawancara virtual beberapa waktu lalu.
\”Lalu mereka semua bersatu, ini tidak konvensional, kita semua dan pemimpinnya tidak konvensional, saya jadi bertanya-tanya,\” imbuhnya.
Redmayne menyambut baik ide tersebut. Terlebih ia telah nyaman beradu akting dengan jajaran pemain Fantastic Beasts, terutama Jude Law mengingat keduanya sudah saling mengenal jauh sebelum bergabung dalam film ini.
\”Saya kenal pria ini [Jude Law]. Sebelum mulai bekerja bersama, kami sudah berteman. Dan, salah satu hal menyenangkan dalam mengerjakan film serial adalah Anda bisa melakukan banyak hal,\” kata Redmayne.
\”Anda merasa sangat nyaman bekerja satu sama lain sehingga Anda bisa mendorong batas kemampuan. Dan bisa menggunakan metode mudah, jadi itu agak menyenangkan,\” imbuhnya.
Dalam kesempatan ini, Eddie Redmayne juga mengatakan bahwa hubungan antara karakternya, Newt Scamander, dengan Albus Dumbledore yang dibawakan oleh Jude Law mengalami perubahan.
Menurut Redmayne, hubungan antara Newt dan Dumbledore itu kompleks. Hubungan yang dimulai dari guru dan murid kemudian berkembang menjadi mirip persaudaraan, \”seperti kakak laki-laki dan adik laki-laki\”, katanya.
Aktor asal Inggris ini mengatakan bahwa momen itu terlihat ketika Newt Scamander berani mengambil keputusan sendiri setelah melihat kerentanan dalam diri Albus Dumbledore. Hingga akhirnya, Dumbledore memberikan kepercayaan kepadanya.
\”Jadi itu perkembangan hubungan kami, tetapi yang saya sukai dari Newt adalah, pada dasarnya, dia adalah pria yang tertutup, sangat nyaman dengan makhluk-makhluknya dan berkutat di dunianya sendiri,\” kata Redmayne.
\”Tetapi Dumbledore melihat kualitas dalam dirinya bahwa dia memiliki potensi untuk memimpin, meskipun dengan cara yang tidak biasa,\” imbuhnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Jude Law yang mengatakan bahwa karakter Albus Dumbledore mengalami banyak perubahan dibandingkan film sebelumnya. Ia menyebutnya sebagai proses kemajuan.
\”Salah satu yang membuat saya senang adalah David Yates benar-benar mengizinkan saya untuk menyelidiki emosi Dumbledore, daripada merasakan beban penampilan brilian dari Michael Gambon dan Richard Harris,\” kata Jude Law.
Aktor asal Inggris ini pun berusaha menggali karakter Dumbledore. Hal itu ia lakukan agar sosoknya tidak terlihat seperti Dumbledore dalam buku dan film Harry Potter yang telah dikenal publik.
\”Dia adalah seorang pria yang masih menemukan jalannya, masih menghadapi dan menyelesaikan iblis dalam dirinya. Dan, itulah yang saya maksud dengan regresi. Saya kira dalam film ini khususnya, Dumbledore menghadapi masa lalu. Dia menghadapi dirinya sendiri dan rasa bersalahnya,\” kata Jude Law.
Selain Eddie Redmayne dan Jude Law, film Fantastic Beasts: The Secrets of Dumbledore juga dibintangi beberapa pemain lain, salah satunya Mads Mikkelsen berperan sebagai Gellert Grindelwald.
Awalnya, peran itu dipercayakan kepada Johnny Depp yang telah dibawakan sejak seri pertama Fantastic Beasts. Namun pada November 2020 lalu, ia mengundurkan diri dari waralaba Fantastic Beasts.
Keputusan tersebut diambil setelah Warner Bros. meminta Johnny Depp mengundurkan diri lantaran proses hukum yang melibatkan dirinya dengan mantan istrinya, Amber Heard.
Film Fantastic Beasts: The Secrets of Dumbledore akan tayang 13 April di bioskop Indonesia.
Dilansir dari: cnnindonesia.com