Bayu Skak menjalani debut sebagai sutradara di film Lara Ati. Seperti film yang pernah dia bintangi, Lara Ati kembali membawa unsur lokal dan gaya tutur dalam Bahasa Jawa.
Semangat Bayu untuk mengangkat budaya lokal ini juga sejalan dengan BASE Entertainment yang percaya bahwa keberagaman sangat penting untuk kemajuan perfilman Indonesia.
\”BASE sangat tertarik dengan storytelling Bayu terutama semangatnya untuk mengangkat budaya lokal dari tempat dia berasal. Saya harap karya-karya yang sarat semangat Jowo Pride seperti LokaDrama dan film Lara Ati ini bisa memicu kreator dari daerah lain untuk ikut melakukan hal sama”, Shanty Harmayn selaku produser sekaligus CEO dari BASE Entertainment dalam keterangan tertulisnya.
Melalui film Lara Ati, Bayu mengangkat kisah dari pergulatan yang dialami banyak orang ketika memasuki fase dewasa, atau seringkali dikenal dengan istilah Quarter Life Crisis. Lewat film ini, Bayu Skak mengajak penonton merayakan kegalauan hidup.
“Lara Ati artinya sakit hati. Semua orang pasti pernah merasakan momen sakit hati dalam hidupnya, mulai dari tuntutan orang tua, tekanan untuk hidup yang mapan, tekanan pekerjaan, besar gaji, hingga keinginan pasangan. Yang pernah mengalaminya, pasti bisa relate banget dengan film ini,\” jelas Bayu Skak.
Film ini dibintangi oleh banyak bintang muda seperti Tatjana Saphira, Sahila Hisyam, Dono Pradana, Keisya Levronka, Ciccio Manassero, Benidictus Siregar, Indra Pramujito, dan juga didukung oleh banyak sekali sosok dari Jawa Timur. Selain itu, Bayu juga mengajak seniman ludruk legendaris Jawa Timur, yaitu Cak Kartolo, Cak Sapari, Ning Tini, Eko Londo, dan Cak Silo.
“Pesan moralnya, kalian enggak hanya nonton Lara Ati, kalian akan sama-sama teriak. Teriakkan isi hati kalian ke orangtua kalian, kalian juga punya mimpi. Jangan sampai menjadi orang yang fake dalam arti apa, biar orangtua senang, tetanggaku senang, pacar aku senang. Kalian berhak senang, kalian senang dulu baru kalian bisa bahagiain orang sekeliling kalian,\” papar Bayu Skak.
Film Lara Ati bakal tayang di bioskop pada 15 September 2022.
Dilansir dari: medcom.id