Harga daun jeruk purut terbaru ini sedang naik di pasaran dari Rp20 ribu-Rp40 ribu per kg, menjadi Rp80 ribu per kg.
Untuk menyiasati kenaikan harga yang belum berangsur normal, alternatifnya Anda bisa mencoba cara menanam daun jeruk purut sendiri di rumah.
Cara berikut tidak sebatas menghemat anggaran belanja. Melainkan dapat dijadikan stok pribadi saat sewaktu-waktu diperlukan tanpa harus repot pergi ke pasar.
Menumbuhkan tanaman daun jeruk di rumah dinilai lebih praktis karena bisa petik sendiri tak terbatas, dibanding membeli seharga Rp5 ribu namun hanya dapat beberapa lembar.
Bagi kalangan ibu rumah tangga, daun jeruk purut memang sudah lazim digunakan sebagai rempah-rempah untuk meningkatkan aroma serta cita rasa masakan.
Cara Menanam Daun Jeruk
Cara menanam daun jeruk di rumah sebenarnya cukup mudah asalkan media tanam yang digunakan tepat serta bibit daun tersebut memiliki kualitas terbaik. Berikut caranya:
1. Persiapkan alat dan media tanam
Sama seperti proses menanam pada umumnya. Hal pertama yang perlu disiapkan adalah memastikan media tanam untuk digunakan.
Apakah akan menanam daun jeruk purut di tanah halaman langsung atau menggunakan pot berukuran sedang.
Apabila memilih menanam di pot, sediakan juga bibit daun jeruk purut berkualitas baik, tanah gembur, pupuk kompos, pupuk kandang, pasir, air, atau jerami.
2. Proses menanam bibit daun jeruk
Setelah semua alat, bibit dan media tanam dipersiapkan, tahap berikutnya yaitu proses menanam daun jeruk.
Media tanam yang digunakan adalah campuran tanah, pasir, dan pupuk kompos dengan perbandingan 2:2:1.
Kemudian tanam bibit daun jeruk tersebut dengan kedalaman sekitar 5cm, lalu mulai dirawat dengan benar supaya menghasilkan daun-daun sehat dan segar.
3. Perawatan tanaman daun jeruk
Di fase awal perawatan, pastikan pot tersebut diletakkan pada tempat yang mendapat sinar matahari cukup serta rutin disiram secukupnya pada pagi dan sore hari.
Anda dapat memberi pupuk kandang minimal dua minggu sekali. Nantinya jika sudah mulai tumbuh mencapai 60 cm, lakukan pemangkasan pada bagian ranting yang tidak normal.
Pemangkasan ranting tersebut bermanfaat untuk menghindari penyakit yang bisa merusak bagian ranting sehat.
4. Tahap panen daun jeruk
Proses perawatan yang tepat dan benar dipastikan bisa menumbuhkan tanaman daun jeruk yang sehat dan lebat.
Buah dan daun jeruk yang terlihat sudah berukuran besar sebaiknya segera dipetik. Sebab jika dibiarkan terlalu lama di pohon berisiko menguning, busuk, lalu merusak tanaman.
Setelah dipetik jangan lupa lakukan peremajaan kembali supaya siklus pertumbuhan tanaman daun jeruk tetap subur.
5. Peremajaan tanaman daun jeruk
Tahap peremajaan di sini berarti Anda harus benar-benar selektif memangkas bagian ranting yang tidak sehat.
Kemudian selalu menyiram di pagi hari dan sore, sekaligus memastikan tanaman mendapat sinar matahari cukup. Begitu juga dengan pemupukan setiap dua minggu sekali.
Itulah cara menanam daun jeruk purut di rumah dan tips merawatnya supaya tetap subur, berdaun lebat, dan tidak mudah rontok.
Dilansir dari: cnnindonesia.com