Mobile World Congress atau yang dikenal sebagai MWC yaitu pameran teknologi tahunan yang digelar di Barcelona, Spanyol, bakal kembali hadir di tahun ini meskipun pandemi Covid-19 belum terlihat mereda dengan munculnya varian Omicron.
Pelaksanaan acara ini bakal dimulai tanggal 28 Februari hingga 3 Maret 2022 apabila sesuai rencana namun sayangnya banyak pihak yang kurang menyambut baik acara tersebut.
Asosiasi GSMA yang mewadahi acara tersebut dikabarkan tetap memilih untuk menggelar MWC 2022 dalam format offline alias ada pameran yang bisa dikunjungi orang dengan banyak exhibitor dari pelaku industri gadget dan telekomunikasi.
“Tim kami saat ini sibuk menyiapkan MWC Barcelona agar sesuai jadwal di akhir Februari dan kami menyarankan Anda untuk mengecek situs kami untuk informasi lainnya yang dibutuhkan dalam merencanakan pengalaman yang aman di tahun 2022,” jawab penyelenggara seperti dikutip dari Tech Radar.
Meskipun begitu pihak penyelenggara mengaku akan tetap beradaptasi dengan kondisi saat ini dalam menyesuaikan rencana pelaksanaan MWC 2022. Sejauh ini memang belum ada laporan mengenai respon exhibitor atau partisipasi perusahaan teknologi yang akan hadir langsung alias offline di MWC 2022.
Kabar ini cukup menarik perhatian karena sejumlah acara pameran teknologi tahunan termasuk industri game di dua tahun belakang memiliki format online. CES 2022 yang baru saja usai berlangsung hybrid (offline/online) di Las Vegas, Amerika Serikat harus berlangsung dengan kondisi sepi pengunjung.
Sejumlah perusahaan teknologi dikabarkan membatalkan kehadiran mereka secara offline di CES 2022, angkanya dilaporkan mencapai 75 perusahaan. Kondisi yang sama juga terjadi pada event MWC 2021 namun saat itu event offline terus berjalan meskipun pandemi Covid-19 semakin mengerikan.
Makanya keputusan GSMA untuk tetap menggelar MWC 2022 secara offline menuai kontra. Sekali lagi, bisa diprediksi bahwa sejumlah perusahaan teknologi dan telekomunikasi mungkin akan memilih mengisi event tersebut secara online.
Dilansir dari: medcom.id