Jakarta: Media sosial Clubhouse terus menjadi perbincangan. Aplikasi berbasis audio chat ini di Indonesia populer karena menawarkan pengalam berbeda dari media sosial lain terutama soal eksklusivitasnya.
Berbeda dari media sosial yang lain, mereka yang bisa bergabung ke dalam Clubhouse hanya yang menerima undangan dari pengguna aktif. Pengguna aktif Clubhouse akan diberikan dua tiket untuk dibagikan ke pengguna lain sehingga bisa terdaftar.
Eksklusivitas ini yang kemudian di monetisasi, sejumlah orang atau komunitas bahkan menjual tiket untuk bergabung ke aplikasi Clubhouse. Sayangnya, menurut perusahaan keamanan siber Kaspersky ternyata aplikasi ini juga mulai dibuat versi palsunya.
Di rilis terbarunya, pakar keamanan di Kaspersky Denis Legezo menyebut telah ditemukan aplikasi Clubhouse palsu yang beredar di Android. Padahal aplikasi Clubhouse buatan Alpha Exploration Co. tersebut saat ini hanya tersedia di iOS alias untuk iPhone.
\”Terdapat dua hal penting disini: pertama, the sale of invites (penjualan undangan) dan aplikasi palsu. Kedua skenario disatukan oleh satu hal, yaitu keinginan untuk mengeksploitasi minat para pengguna di platform sosial,\” ujar Legezo.
\”Skenario pertama adalah monetisasi dalam skala kecil. Namun, skenario kedua sifatnya jauh lebih serius. Para pelaku kejahatan siber dapat mendistribusikan kode berbahaya dengan menyamar sebagai perangkat lunak (software) populer, kisalnya Clubhouse untuk Android,\” jelasnya.
Aplikasi palsu tersebut menurut Legezo akan meminta izin ke perangkat Anda seperti aplikasi aslinya, mulai dari melihat titik lokasi perangkat, merekam audio, hingga akses ke aplikasi lainnya. Hal ini jelas sangat berbahaya karena mengancam privasi korbannya.
Legezo menegaskan bahwa celah keamanan ini bisa saja dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan siber untuk merekam audio atau suara Anda dengan kualitas tinggi. Kemudian rekaman tadi akan digunakan untuk membuat deep fake atau tiruan yang terlihat seperti asli untuk penipuan.
Makanya, Legezo maupun Kaspersky mengingat pengguna gagdet untuk tidak tergiur dengan kepopuleran aplikasi Clubhouse sampai mengunduh aplikasi palsu atau versi tidak resmi di perangkat.
\”Cara terbaik untuk menjaga keamanan adalah dengan selalu waspada tentang apa yang diunduh, dan menjaga pengaturan keamanan secara tepat pada ponsel cerdas Anda,\” ujarnya.
Dilansir dari: medcom.id