Jakarta: Kepolisian di Indonesia kini sudah mulai menggunakan mobil listrik sebagai kendaraan operasionalnya. Penggunaan mobil tanpa emisi gas buang ini dimulai dari Patroli dan Pengawalan (Patwal) di Jawa Barat.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, memamerkan sebuah mobil polisi yang diklaimnya adalah mobil listrik. Mobil Patwal ini akan bertugas di kantor Gubernur Jawa Barat.
\”Selain tidak merilis polusi dan kebisingan ke udara, alhamdulillah banyak sekali menghemat biaya dan anggaran bulanan sampai 70 persen dibandingkan dengan anggaran rutin kendaraan bensin,\” tulisnya di kolom takarir Instagram-nya.
Jika melihat modelnya, kemungkinan besar ini adalah Hyundai Kona Electric. Mengingat Pemerintah Provinsi Jawa Barat baru saja membeli 2 unit Ioniq dan 1 unit Kona.
Ioniq yang ada ini ternyata digunakan sebagai sebagai kendaraan operasional Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat. Sedangkan kini diketahui Kona yang digunakan sebagai kendaraan Patwal di Kantor Gubernur.
Kona Electric terbaru ini menggunakan motor listrik bermagnet permanen dengan lontaran tenaga 136 PS dan tendangan puntiran maksimal hingga 395 nm yang didistribusikan ke roda depan. Tentu dari segi dapur pacu saja berbeda karena Kona konvensional masih menggunakan mesin pembakaran dalam (internal combustion engine/ICE) 2.000 cc.
Tenaga untuk motor listrik yang digunakan didapat dari baterai lithium ion berukuran 39,2 kWh. Catatan resmi pabrikan asal Korea Selatan tersebut, kombinasi motor listrik dan baterai yang digunakan bisa membawa Kona Electric menjelajah sejauh 345 kilometer.
\”Mari perlahan menuju gaya hidup ramah lingkungan dan ramah terhadap penghasilan,\” tegas pria yang akrab disapa Kang Emil.
Dilansir dari: medcom.id